Diskusi Mengenai Edukasi Kuliner Untuk Menambah Wawasan Masyarakat Sasaran KMbD
- Oleh KADEK DEDI ARIAWAN
- Friday 17/07/2020
- Kelompok 136, Kelompok, Kelompok
Desa Alasangker, Buleleng, Bali 17 Juli 2020
"Diskusi Mengenai Edukasi Kuliner Untuk Menambah Wawasan Masyarakat Sasaran KMbD"
Pada kesempatan ini saya dan rekan-rekan masyarakat sasaran KMbD melanjutkan diskusi tentang edukasi kuliner dimana pada kesempatan ini saya menanyakan perihal vidio yang sudah dikirim kemarin pada platform grup WhatsApp dimana vidio itu berisikan tentang keuntungan berbisnis kuliner yg mana terdapat 5 point keuntungan dalam berbisnis kuliner yang mana sudah dijelaskan didalam vidio dan saya menanyakan "Terkait vidio yang sudah saya share kemarin tentang 5 keuntungan dari bisnis kuliner apakah ada salah satu keuntungan atau lebih yang rekan-rekan dapatkan ketika menjalani bisnis kuliner yang rekan-rekan jalani, mohon sekiranya sharing di grup ini" dan masyarakat sasaran KMbD pun antusias menjawab pertanyaan dari saya dimana masyarakat sasaran yang bernama Ayu Pirda menjawab "Menurut saya, keuntungannya adalah:
- Mudah dikenal masyarakat, ketika kita memasarkan produk makanan yang unik dan memiliki ciri khas itu akan dapat dengan mudah dikenal oleh masyarakat.
- Produk yang beragam, dengan memproduksi produk yang beragam, maka akan dapat bersaing dengan pedagang lain.
- Lokasi Usaha Tidak Terbatas, lokasi usaha dalam bisnis kuliner bersifat fleksibel.
- Bisnis kuliner mudah di inovasi, dengan bermodalkan kreativitas, masyarakat bisa mengembangkan berbagai produk makanan yang ada di pasar untuk di inovasi dengan se unik dan se kreatif mungkin sehingga membuat pembeli tertarik untuk membeli.
- Keuntungan yang berlipat, bisnis kuliner bisa dikatakan bermodal minim, karena bahan – bahan baku yang digunakan dapat dibeli dengan harga murah yang sangat banyak ada di pasaran".
Dan dilanjutkan dengan jawaban dari Ni Wayan Febiyanti "Nah menurut saya, point kelima yang ada dalam video yang telah dibagikan, yaitu mengenai keuntungan yang berkalilipat, saya merasakan bagaimana keuntungan itu saya dapatkan selama saya menjalani bisnis kuliner sejak 6 bulan yang lalu.
Dan juga point ketiga yaitu mengenai lokasi
usaha yang tidak terbatas, memang ketika kita menjalani bisnis dalam bidang
kuliner, produk yang kita hasilkan dapat dengan mudah kita promosikan. Ketika
saya tidak memiliki lokasi seperti contohnya warung, saya menjual produk saya
dengan cara berjualan online yang mana itu sangat efisien"
Jawaban ke 3 dari Pujayanti "Dari
Vidio yg sudah di kirim Keuntungan yg saya dapat pada saat berbisnis kuliner
adalah keuntungan berlipat dimana usaha yg saya punya itu bermodal sedikit dan
jika di tekuni keuntungannya bisa berkalilipat dan bisa menambah modal lagi
untuk dijadiin usaha kembali"
Dan jawaban terkahir dari Nonik Panya Yanti
yang mana jawabannya "Menurut saya point dalam vidio yg telah
dibagikan keuntungan point ke 5 mengenai
keuntungan yg berlipat, saya merasakan keuntungan tersebut yg mana usaha yg
saya jalankan hanya dengan modal yg tidak terlalu banyak dapat memberikan
keuntungan yg berlipat".
Dari semua jawaban yang sudah diutarakan oleh masyarakat sasaran KMbD rata-rata memiliki keuntungan pada point ke 5 yang mana keuntungannya itu adalah keuntungan atau laba yang berkalilipat, dimana pada kondisi seperti ini atau pedagang kecil khususnya di desa Alasangker pedagang kecil memanfaatkan modal kecil untuk membuka usaha di bidang kuliner dengan harapan keuntungannya dapat berkalilipat. Begitulah sesi diskusi pada hari ini yang mendapat respon positif dari masyarakat sasaran KMbD.