Edukasi Pencegahan Penularan Virus Covid-19 Dengan Berolahraga
- Oleh Tjok Istri Agung Ceshia Utari Dewi
- Wednesday 15/07/2020
- Kelompok 195, Kelompok, Kelompok
Pencegahan penularan Covid-19 tidak haya dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan seperti mencuci tangan menggunakan air dan sabun atau dengan menggunakan masker saja namun juga harus dengan menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah terserang berbagai penyakit maupun terjangkiti oleh virus. Untuk dapat menjaga daya tahan tubuh dari serangan virus maupun penyakit ditengah pandemi seperti saat ini tentu cukup menyulitkan bagi masyarakat, karena pembatasan sosial yang menyebabkan banyak tempat umum yang kerap digunakan untuk berolahraga ditutup. Namun alasan tersebut hendaknya tidak menjadikan masyarakat malas untuk berolahraga di tengah pandemi seperti saat ini.
Dari permasalahan tersebut di minggu kedua pelaksanaan KMbD ini dilakukan penedukasian mengenai jenis-jenis olahraga yang dapat dilakukan oleh masyarakat ditengah pandemi seperti saat ini. Edukasi ini sangat perlu dilakukan agar masyarakat bisa terhindar dari penyebaran virus Covid-19, tidak hanya dengan melakukan protokol kesehatan tetapi juga dengan menjaga daya tahan tubuhnya. Adapun beberapa jenis olahraga yang dapat dilakukan oleh masyarakat di rumah yaitu:
- Olahraga Sederhana seperti yoga yang dapat mengurangi stres akibat terlalu lama berada di rumah di kondisi pandemi seperti saat ini.
- Olahraga Aerobik seperti senam atau zumba menjadi salah satu pilihan karena dapat dilakukan dengan cukup mudah meskipun dirumah saja.
- Olahraga Anaerobik seperti push up atau squat jumb bisa menjadi pilihan untuk membakar kalori dan mengencangkan otot otot yang kaku akibat terlalu lama berada di dalam rumah
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, olahraga ini hendaknya dilakukan secara rutin setiap minggu. Selain untuk menjaga daya tahan tubuh dari serangan penyakit dan virus, berolahraga juga menjadikan tubuh kita sehat, segar dan juga dapat mengurangi stres akibat berada di rumah selama masa pandemi Covid-19 ini.