Evaluasi dan HOAX BUSTER: THERMOGUN MERUSAK OTAK
- Oleh Ni Putu Narithya Julieta
- Tuesday 28/07/2020
- Kelompok 80, Kelompok, Kelompok
Kegiatan: Evaluasi Sosialisasi Langkah-Langkah Pencegahan COVID-19 saat Bekerja
Tanggal: 25 Juli 2020
Evaluasi Sosialisasi Langkah-Langkah Pencegahan COVID-19 saat Bekerja
Saat evaluasi dilaksanakan muncul pertanyaan dari target terkait materi yang telah diberikan sebelumnya. Pertanyaan juga muncul dari target terkait kabar yang beredar bahwa thermogun dapat merusak jaringan otak.
· Pertanyaan 1
Penanya: Mylinda Yani
Pertanyaan:
“Bagaimana langkah penggunaan masker yang benar, Kak?”
Jawaban:
Penggunaan masker yang benar adalah sebagai berikut:
1. Cuci tangan sebelum memakai masker
2. Masker menutupi hidung, mulut, dan dagu tanpa ada sela antara wajah dan masker
3. Hindari untuk memegang masker yang sedang digunakan
4. Ganti masker apabila lembab, basah, dan kotor
5. Melepas masker dari belakang dan jangan menyentuh bagian depan. Lalu dilanjutkan dengan mencuci tangan
6. Masker kain dapat digunakan berulang kali dan dicuci dengan deterjen setelah digunakan
7. Masker bedah hanya dapat digunakan 1 kali. Gunting masker setelah digunakan
· Pertanyaan 2
Penanya: Made Agus Dwi Wirawan
Pertanyaan:
“Kak apakah benar Thermogun itu merusak otak?”
Jawaban:
Kabar terkait thermogun yang merusak otak itu HOAX. Hal ini sudah diklarifikasi oleh kementerian kesehatan melalui website www.covid19.go.id . Munculnya kabar thermogun merusak otak muncul dari sebuah video Ichsanuddin Noorsy dalam wawancara dengan Helmi Yahya yang menyatakan laser dari termometer gun akan merusak otak, pada kenyataannya kekuatan laser adalah sangat rendah dan tidak akan sampai membuat kerusakan otak. Sinar laser yang ada pada termometer non-kontak bukan untuk mengukur temperatur, melainkan hanya sebagai alat bantu untuk membidik area mana yang akan diukur suhunya. Laser yang dipergunakan adalah warna merah; daya yang dipergunakan lebih rendah dari 1 mW (miliWatt), dan cuma berbahaya jika disorot langsung ke mata. Energinya yang sangat kecil tidak akan mampu membuat kerusakan pada jaringan kulit manusia, apalagi sampai menembus ke dalam otak. Sebagai perbandingan, sinar matahari yang jatuh ke permukaan bumi kekuatannya antara 1321 sampai 1413 watt per meter persegi, 1.3 sampai 1.4 juta kali lebih kuat daripada energi sinar laser dari termometer gun tadi, namun tidak ada yang takut otaknya akan rusak terkena radiasi sinar matahari.
Dari evaluasi ini diberikan materi tambahan terkait dari HOAX BUSTER yang sedang ramai di masyarakat.
SUMBER:
https://covid19.go.id/p/hoax-buster/salah-laser-dari-termometer-gun-akan-merusak-struktur-otak