Evaluasi Kegiatan Pelatihan Pembuatan Hand Sanitizer Alami dari Daun Sirih dan Jeruk Nipis Kepada Masyarakat Binaan di Kelurahan Ranaloba

Pada hari kamis 29 juli 2021, saya melakukan kegiatan akhir di minggu ke 4 yaitu melakukan evaluasi kegiatan pelatihan pembuatan handsanitizer alami dari daun sirih dan jeruk nipis. Sebelumnya saya telah melakukan kegiatan pelatihan pembuatan handsanitizer alami dari daun sirih dan jeruk nipis dengan memberikan video tutorial pembuatan handsanitizer alami tersebut kegiatan tersebut dilakukan secara daring melalui media sosial, secara keseluruan kegiatan yang dilakukan selama 4 minggu belakangan ini berjalan dengan lancar walaupun ada sedikit kendala yang terjadi selama kegiatan seperti masalah kuota dari masyarakat binaan, kurangnya ketidak tahuan masyarakat dalam menggunakan media sosial, namun saya berharap masalah tersebut tidak menjadi kendala bagi masyarakat binaan dalam menambah wawasan mereka dalam pelatihan pembuatan handsanitizer alami tersebut. 

Tujuan diadakannya kegiatan evaluasi tersebut yaitu untuk mengetaui feedback mereka terhadap kefektifan pelatihan pembuatan handsanitizer alami dari daun sirih dan jeruk nipis serta untuk mengetahui sejauh mana masyarakat memahami proses pembuatan handsanitizer alami tersebut. Dalam kegiatan evaluasi, beberapa kegiatan yang saya lakukan yaitu dengan mengirim kuisioner digital berupa link googke form. Dalam kusioner tersebut adapun beberapa pertanyaan yang saya buat yaitu berkaitan dengan resiko atau dampak penggunaan handsanitizer dari bahan kimia, serta berkaitan dengan pembuatan handsanitizer alami dari daun sirih dan jeruk nipis dan total keselurihan pertanyaan yang saya buat ada 7 petanyaan. Betikut ini link kuisioner evaluasi kegiatan pelatihan pembuatan handsanitizer alami dari daun sirih dan jeruk nipis:

https://forms.gle/zvS8u2y76wBH9qVb7 


Tentang Penulis