Evaluasi Pelaksanaan KMbD Wilayah Padangkerta dan Sekitar

        Pada tanggal 31 Juli 2020, penulis membuat sebuah kuesioner sebagai sarana evaluasi melalui media Google Form. Selanjutnya, penulis membagikan tautan kuesioner ini kepada masyarakat sasaran serta menghimbau untuk mengisi evaluasi tersebut. Di samping itu, penulis juga memberikan batas waktu pengisian evaluasi sampai pada tanggal 2 Juli 2020 pukul 5 sore. Setelah penulis cek setelah batas waktu terlewat, kami sudah menerima respon dari kelima masyarakat sasaran yang ada di dalam forum komunikasi. Adapun masyarakat tersebut adalah Bapak Made Pramudya, Bapak Meta, Ibu Sumbawati, Bapak Alit, dan Ibu Putu Wartini. Masing masing berasal dari kecamatan Bebandem, kelurahan Padangkerta, dan kecamatan Abang. Pada tahap pertanyaan selanjutnya, penulis kemudian memberikan pertanyaan seputar materi yang diberikan.

        Seluruh masyarakat telah memahami dan menyaksikan kembali materi pertama terkait pola hidup guna meningkatkan imunitas serta melalui pertanyaan evaluasi, masyarakat menjawab bahwa materi tersebut berguna. Hal ini bisa dibuktikan dengan pendapat-pendapat yang diberikan masyarakat bahwa materi tersebut perlu dilaksanakan, bermanfaat dalam situasi ini, bagus untuk kesehatan masyarakat, menarik, dan mengedukasi. Setelah penilaian terhadap materi pertama, penulis menanyakan keterkaitan pola hidup masyarakat dengan materi yang diberikan. Empat dari lima masyarakat menyatakan bahwa mereka telah melaksanakan pola hidup tersebut, sedangkan sisanya belum melaksanakan pola hidup tersebut. Lalu, penulis menanyakan kritik dan saran untuk materi pertama, dan mendapati respon seperti berikut:

  1. Materi tersebut bisa menjadi pedoman bagi masyarakat di dalam melaksanakan pola hidup sehat (Bapak Alit)
  2. Sarannya kita harus berpola hidup sehat agar kita tidak tercemar dari penyakit (Ibu Putu Wartini)
  3. Sebaiknya diterapkan secara berkelanjutan di kehidupan sehari hari (Bapak Made Pramudya)
  4. Sangat menarik tingkatkan terus (Bapak Meta)
  5. Sudah cukup baik (Ibu Sumbawati)

Penulis berlanjut ke pertanyaan mengenai materi kedua. Seluruh masyarakat telah memahami materi kedua terkait dengan gaya hidup baru pada masa pandemi. Seluruh masyarakat juga telah menjawab bahwa materi tersebut berguna serta seluruh masyarakat juga sudah rutin melakukan kegiatan cuci tangan. Mengenai pertanyaan disinfektan, tiga dari lima masyarakat menjawab “mungkin” dan sisanya menjawab “ya” untuk rutin dalam menggunakan disinfektan untuk membersihkan barang. Dalam hal ini, mungkin bisa saja diartikan sebagai bahwa masyarakat juga kemungkinan menggunakan disinfektan untuk membersihkan barang, namun frekuensinya tidak banyak. Untuk pertanyaan mengenai masker, seluruh masyarakat telah memiliki jumlah masker yang dianjurkan pada materi, yaitu dua buah atau lebih. Dalam data, ditunjukkan bahwa tiga masyarakat memiliki 3-5 buah masker, satu orang masyarakat memiliki 5-10 buah masker, dan satunya lagi memiliki 2 buah masker. Berdasarkan data tersebut, kita bisa simpulkan bahwa seluruh masyarakat telah memiliki jumlah masker yang ideal sehingga bisa menggunakan masker secara bergantian ketika masker yang lain sedang dibersihkan. Selanjutnya, penulis meminta kritik dan saran dari masyarakat untuk materi kedua dan mendapati respon sebagai berikut:

  1. Sarannya kita semua harus menjaga kebersihan dimana pun dan kapanpun (Bu Putu Wartini)
  2. Sebaiknya diterapkan secara berkelanjutan di kehidupan sehari hari (Bapak Made Pramudya)
  3. Bisa kami terapkan kepada keluarga maupun masyarakat lain (Bapak Alit)
  4. Sangat bagus tingkatkan terus (Bapak Meta)
  5. Sudah cukup baik (Ibu Sumbawati)

Dalam bagian pertanyaan evaluasi selanjutnya, penulis meminta masyarakat untuk mengekspresikan pengalaman mereka dalam kegiatan ini. Adapun pertanyaan pertama adalah kesan dan pesan masyarakat selama mengikuti kegiatan ini, yang kami dapati respon sebagai berikut:

  1. Selama mengikuti kegiatan ini saya lebih mengetahui cara cara menjaga kesehatan diri di situasi pandemi seperti saat ini (Bapak Made Pramudya)
  2. Kesan saya selama mengikuti kegiatan ini sangat berguna dan membuat kita ingat agar selalu berpola hidup sehat (Ibu Putu Wartini)
  3. Sangat menyenangkan kita mendapatkan edukasi untuk pandemi covid 19 dan cara mencuci tangan yg benar. (Bapak Meta)
  4. Saya mendapatkan begitu banyak ilmu baru dalam pencegahan covid-19 (Ibu Sumbawati)
  5. Berguna dan punya pengetahuan (Bapak Alit)

Berdasarkan respon-respon di atas, penulis menangkap bahwa masyarakat mendapatkan pengalaman yang baik selama mengikuti kegiatan ini karena berbagai macam alasan seperti menambah cara menjaga kesehatan, membantu mengingatkan pola hidup yang baik, merasa teredukasi, dan berguna. Untuk pertanyaan kedua, penulis menanyakan pendapat tentang peran penulis dalam kegiatan ini. Masyarakat merespon dengan mengatakan penulis telah sopan, mau membina masyarakat, membantu, menyenangkan, edukatif, dan baik selama kegiatan berlangsung. Setelahnya, penulis menanyakan manfaat yang dirasakan masyarakat selama kegiatan ini. Masyarakat merasa bahwa kegiatan ini mampu menambah pengetahuan, memperdalam tentang pola hidup, dan umumnya merasa teredukasi dengan materi-materi yang telah diberikan. Melalui respon tersebut, penulis berpendapat bahwa materi-materi yang diberikan sudah sampai kepada masyarakat dengan baik. Pertanyaan terakhir penulis adalah kritik dan saran untuk keseluruhan kegiatan. Dalam hal ini, masyarakat (Bapak Made Pramudya) menjawab bahwa sebaiknya materi ini bisa diterapkan secara berkelanjutan. Ibu Sumbawati juga menjawab bahwa semoga kegiatan serupa bisa berjalan lebih baik. Dengan jawaban-jawaban tersebut, penulis juga setuju bahwa semoga kegiatan ini bisa terus diterapkan setelah kegiatan ini usai.




Tentang Penulis