Jumat, 29 Juli 2020 merupakan hari terakhir Follow Up kegiatan pemasaran hasil tani oleh masyarakat sasaran. Dalam kegiatan ini masyarakat diarahkan untuk melakukan pemasaran online menggunakan strategi Soft Selling dan Hard Selling seperti yang sudah diajarkan. Masyarakat melakukan pemasaran melalui media sosial diantaranya WhatsApp, Instagram dan Facebook. Selanjutnya masyarakat melakukan konfirmasi bahwa sudah melakukan kegiatan pemasaran mengunakan strategi Soft Selling atau Hard Selling dengan mengirimkan bukti screenshot hasil pemasaran. Berdasarkan evaluasi beberapa masyarakat memilih pemasaran secara Hard Selling karena dianggap lebih mudah dibandingkan menggunakan strategi Soft Selling. Namun, tentunya ada pula masyarakat yang pemasarannya menggunakan metode Soft Selling. Hasil pemasaran online oleh masyarakat sesuai dengan harapan yakni dapat mengubah pola pemasaran dari yang dulunya secara manual sekarang sudah mulai memanfaatkan teknologi. Harapannya pemasaran online seperti ini dapat terus dilaksanakan oleh masyarakat sasaran.