Hari Kedua KKN di Desa Padangan

              Rabu, 6 Juli 2022 Bapak kepala desa Padangan, memberikan pembekalan mengenai sampah organik dan anorganik. Pengelolaan sampah anorganik yaitu ada pengolahan sampah plastik dan botol serta sampah besi. Beliau juga memaparkan jikalau mayarakat mengumpulkan sampah botol plastik, alangkah baiknya jika label, tutup botol dan wadahnya dipisahkan, karena itu akan menambah nilai jual dari botol plastik tersebut, sampah tersebut itulah yang disebut dengan sampah bersih. Untuk label dan sampah-sampah bungkus makanan bisa digunakan sebagai pembatas tanaman yang nantinya akan dimasukan kedalam botol plastik bekas.

Sebelum berangkat memberikan sosialisasi mengenai 5M (Mensosialisasikan, mencontohkan, mengajak, melaksanakan, mengingatkan) ke wilayah Dusun Padangan Kaja, salah satu staf yang bertugas di Puskesmas Pembantu Padangan yang berada di Kantor Kepala Desa Padangan memberikan kami pengecekan kesehatan gratis khususnya melakukan cek tensi dengan tujuan agar mengetahui kondisi kesehatan kami karena perbedaan cuaca yang kami rasakan di rumah dengan di posko KKN Desa Padangan.

Pelaksanaan program kerja 5M di Desa Padangan dengan menyasar warga di Dusun Padangan Kaja

Setelah mendapat pembekalan dari Kepala Desa Padangan mengenai kondisi sampah di Desa Padangan, selanjutnya kami langsung menyusuri beberapa rumah-rumah warga yang berada di Dusun Padangan Kaja untuk melakukan sosialisasi mengenai 5M (mensosialisasikan, mencontohkan,mengajak, melaksanakan, mengingatkan). Hal ini bertujuan untuk membantu meningkatkan tingkat kebersihan, kesehatan, serta memberikan nilai tukar uang terhadap sampah yang masih bisa diolah seperti sampah botol plastik. Disana kami menemukan bahwa masyarakat hanya memiliki 1 bak sampah dan semua sampah dibuang disatu tempat. Lalu anggota KKN desa Padangan mencontohkan bagaimana pemilahan sampah organik dan anorganik beserta cara memisahkan bagian-bagian dari sampah botol plastik. Dan diakhiri dengan memberikan 2 buah kantong sampah untuk masing-masing rumah serta mengingatkan bahwa sampah-sampah tersebut memiliki harga jual.

Setelah pelaksanaan program kerja 5M, kegiatan selanjutnya yaitu pelaksanaan kerja bakti yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN dengan membersihkan sampah organik maupun anorganik yang ada di jalan utama di desa Padangan dan pelaksanaan pembuangan sampah tersebut ke TPA (Tempat Pembuangan Akhir) yang telah disediakan oleh desa.

Dan kegiatan terakhir hari kedua yaitu Rapat Pengadaan Event sepak bola yang di adakan di Desa Padangan oleh PUMEK FC yang akan dilaksanakan pada tanggal 24 juli 2022. Event ini merupakan yang ke 4 yang sudah sekian lama tertunda 9 Tahun. Rapat ini di hadiri oleh aparat desa, LPM, BPD, dan tokoh masyarakat. Kepala Desa dan Tokoh masyarakat mengharapkan mahasiswa KKN UNDIKSHA ikut berpartisipasi untuk kepanitian event tersebut dan mahasiswa diharapkan memberikan partisipasi untuk memeriahkan dan melancarkan event sepak bola Pumek Cup 4.

Tentang Penulis