Pada hari ketiga, tepatnya pada hari Minggu, 12 Juli 2020  adalah pelaksanaan kegiatan diskusi terkait materi yang sebelumnya sudah dibagikan pada tanggal 9 Juli 2020. Adapun materi tersebut berjudul "Pentingnya Kreativitas dan Inovasi Dalam Berbisnis" yang dapat dilihat pada link berikut.

https://drive.google.com/file/d/1prwnllae_Qn1J-PTLajmoH67l5qaEI09/view?usp=sharing

Melalui materi tersebut kami melakukan diskusi dengan meminta masyarakat sasaran untuk mengajukan pertanyaan. Sehingga di dapatkan beberapa pertanyaan berikut, yang saya kutip langsung dari chat mereka pada grup WA.

1. Pertanyaan Oleh Sintiya

"Jika kita membangun sebuah bisnis yang dikhususkan disini kan online, kita sudah melakukan persiapan matang seperti tentang target pemasaran, promosi,tekun,atau bahkan juga sudah melakukan pelayanan terbaik namun bisnis kita tetap tidak berkembang, itu bagaimana ya kak? Dari segi apanya yg kira kira kita harus lebih extra?"

2. Pertanyaan Oleh Dyan

"Menurut kakak, selain strategi yang sudah kakak cantumkan di materi,apalagi yg bisa menjadi faktor penunjang berkembangnya suatu bisnis online?"

3. Pertanyaan Oleh Dayu Mas

"Ijin bertanya, sering terjadi kasus dimana seorang dalam merintis usaha onlinenya telah menerapkan sesuai dengan penjelasan kakak diatas namun tetap gagal,  menurut kakak usaha apa yang perlu dilakukan untuk memperbaiki kegagalan tersebut?"

4. Pertanyaan Oleh Iin

"Kan skrg banyak onlineshop kecil2 seperti pny sy yg lagi down disituasi seperti ini, menurut kak utk bisa kita up lagi apa kita harus ganti online shop kita (seperti ganti produk, atau yg lainnya) atau tetep pertahankan yg kita miliki?"

5. Pertanyaan Oleh Dinda

"yangmana kita tau bahwa saat ini situasi pandemi, pendapatan menurun drastisnsekiranya hal apa yang bisa dilakukan online shop agar tetap jalan ? agar tidak tutup/bangkrut mengingat saat pandemi pendapatan masyarakat menurun, otomatis daya beli juga menurun"

Berdasarkan pertanyaan tersebut, jawaban yang bisa saya berikan, yaitu

Jawaban No 1 dan 3

Menurut saya jika sudah melakukan berbagai strategi seperti yang sudah disebutkan, kita perlu juga mengatur beberapa hal lain, seperti analisis dari SWOT usahanya kak, apa kelemahan, kelebihan, ancaman, dan peluang. Dari sana kak bisa menentukan strategi apa yang harus dilakukan terhadap bisnis nya. Istilah gampangnya seperti intropeksi bisnis yang dimiliki.. karena bisnis yang besarpun juga terus melakukan berbagai analisis untuk melihat bagaimana perkembangan perusahaannya. Jadi misalkan dalam bisnis nya ada kelemahan dalam pengelolaan keuangan, maka diperlukan strategi untuk mengatur keuangan tersebut dengan lebih baik.

Jawaban No 4 dan 5

Menurut saya, kakak bisa memilih baik itu mengganti ataupun mempertahankan, kita harus melihat situasi dan keadaan pasar. Apabila keadaan pasar sangat tidak mendukung untuk melanjutkan bisnis tersebut, maka harus diganti, disesuaikan dengan minat pasar saat ini, apa yang diinginkan dan diminati konsumen saat ini. Namun apabila masih bisa dipertahankan, maka diperlukan strategi yang dapat meningkatkan keadaan bisnis tersebut. Hal ini seperti yang sudah saya jelaskan pada jawaban atas pertanyaan dari Sintiya dan Dayu Mas

Jawaban No 2

Menurut informasi yang saya dapatkan, ada beberapa faktor yang bisa mendukung berkembangnya bisnis online, diantaranya

Meningkatnya Pengguna Internet

Meningkatnya Perekonomian Masyarakat

Transaksi E-Commerce Tertinggi

Jadi dengan adanya faktor-faktor pendukung tersebut, kita bisa menjadikan itu sebagai sebuah peluang untuk mengembangkan bisnis kita. Dalam hal ini kita harus memanfaatkan situasi yang ada untuk kita bisa memperoleh laba dari bisnis online yang dimiliki.

Demikian sesi diskusi yang kami lakukan, diskusi ini berjalan dengan baik, namun tidak semua masyarakat sasaran bisa memberikan pertanyaan terkait materi yang sudah diberikan. Namun hal tersebut tidak membatasi diskusi kami, sehingga para penanya bisa menerima jawaban yang saya berikan. Diskusi ini akan dilanjutkan dengan sebuah webinar yang akan dilaksanakan di pertemuan berikutnya. Terima Kasih.