Diskusi adalah interaksi komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lebih atau dalam kelompok dimana tujuannya adalah untuk membahas masalah atau topik tertentu untuk menghasilkan kesepakatan pendapat, biasanya juga diskusi ini dilakukan untuk memberikan rasa pemahaman yang baik dan benar diskusi dapat diawali dengan pemilihan topik, dari sebuah topik dikusi akan berkembang dan diperbincangkan. Pada akhirnya akan menghasilkan pemahaman terkait dengan topik tersebut. Sebuah diskusi juga merupakan proses pertukaran pikiran, ide, dan pendapat oleh dua orang atau lebih untuk mencapai kesimpulan atau kesepakatan secara bersama.

Pada kegiatan KKMbD minggu ketiga ini tepatnya pada hari Selasa, tanggal 21 Juli 2020 telah terlaksana sebuah diskusi pertama terkait pemberian Kuisioner Google Forms Ke-1 (Hasil Observasi Masyarakat Sasaran KKMbD) dan Kuisioner Google Forms ke-2 (Pertanyaan Lebih Mendalam terkait Hasil Observasi Masyarakat Sasaran) dengan topik “Pelatihan Pembuatan Handsanitizer dan Desinfektan dari Bahan Alami”. Diskusi dilakukan dengan masyarakat sasaran melalui WhatsApp group pada pukul 13.09 siang WITA dan berakhir pada keesokan harinya, yaitu hari Rabu, tanggal 22 Juli 2020 pada pukul 17.59 sore WITA, diskusi ini berawal dengan pemberian interpretasi data diagram hasil ringkasan pemberian kuisioner observasi pada Google Forms ke-1 dan pemberian kuisioner pertanyaan lebih mendalam pada Google Forms ke-2 adapun interpretasi adalah sebagai berikut: Dari hasil observasi Google Forms ke-1 pertanyaan pertama terkait lengkapkah alat pencegahan COVID-19 pada aspek klinis yang bapak/ibu miliki dirumah masing-masing seperti: 1. Masker, 2. Handsanitizer, 3. Sabun khusus cuci tangan, 4. Desinfektan, tuliskan alat atau benda yang bapak/ibu miliki pada pilihan lainnya! diperoleh ringkasan jawaban hampir 66,7% punya dua benda dari keempat option benda yang ada, 16,7% punya semua benda dari option diatas, 16,7% nya lagi menjawab punya tiga benda dari keempat option benda yang ada. Kemudian pertanyaan kedua terkait apakah pekerjaan bapak dan ibu menuntut untuk bertemu orang yang berbeda setiap hari? diperoleh ringkasan jawaban hampir sebesar 50% agak mendukung, 16,7% sangat menuntut dan 33,3% tidak sama sekali. Pada hasil observasi juga masyarakat sasaran menjelaskan bahwa permasalahan awal yang mereka alami pada saat di awal-awal pandemi adalah sangat sulit menemukan handsanitizer dan peralatan preventif lainnya seperti masker di toko-toko terdekat. Dari hasil pertanyaan lebih mendalam Google Forms ke-2, pertanyaan pertama terkait di new normal ini kegiatan sudah semakin mengarah kepada aktifitas semula, apakah bapak ibu sudah mulai bekerja secara normal? diperoleh ringkasan jawaban hampir semua menjawab sudah mulai bekerja normal. Pertanyaan kedua terkait berapa jam yang bapak ibu habiskan untuk bekerja dan bertemu orang banyak dalam seharinya? diperoleh ringkasan jawaban hampir paling sebentar kurang lebih 1 jam-an dan paling lama 12 jam-an. Pertanyaan ketiga terkait apakah bapak/ibu sudah sering membawa peralatan preventif virus SARS-Cov-2 (handsanitizer/desinfektan) saat pergi bekerja? diperoleh ringkasan jawaban hampir 50% agak sering, 33,3% tidak pernah, dan 16,7% sering sekali. Pertanyaan keempat terkait apakah bapak dan ibu mengetahui kalau kita dapat memanfaatkan bahan alami disekitar kita untuk dijadikan bahan dasar pembuatan handsanitizer dan desinfektan? diperoleh ringkasan jawaban hampir 50% pernah dengar, 33,3% agak tahu, dan 16,7% tidak tahu sama sekali.

Kemudian tahapan selanjutnya setelah masyarakat sasaran melihat hasil ringkasan yang merupakan interpretasi dari ringkasan diagram Google Forms ke-1 dan Google Forms ke-2 masyarakat sasaran merespon hasil tersebut dengan memberikan pertanyaan yang berkaitan dengan “Pelatihan Pembuatan Handsanitizer dan Desinfektan dari Bahan Alami” pada tahapan ini didapatkan enam pertanyaan dalam waktu yang berbeda-beda empat pertanyaan pada hari Selasa dan dua pertanyaan pada hari Rabu pertanyaan-pertanyaan yang didapatkan diantaranya:

1.    Apa bahan alami yang saya gunakan dalam pembuatan video handsanitizer dan desinfektan, kemudian bahan alami apalagi yang kiranya bisa digunakan selain bahan alami yang dipergunakan dalam proses pembuatan video?

2.  Berapa lama virus corona dapat bertahan pada permukaan benda dan apa dengan menggunakan handsanitizer dan desinfektan dari bahan alami ini virusnya bisa langsung hilang?

3.      Apa saja keunggulan dalam menggunakan handsanitizer dan desinfektan dari bahan alami ini?

4.      Kandungan apa saja yang terdapat di dalam handsanitizer dan desinfektan dari bahan alami ini?

5.      Apa saja kerugian/kekurangan dalam menggunakan handsanitizer dan desinfektan dari bahan alami ini?

6.      Berapa lama kira-kira  handsanitizer dan desinfektan dari bahan alami ini bisa bertahan?

Kemudian tahapan yang selanjutnya setelah pertanyaan didapatkan adalah mendiskusikan pertanyaan tersebut. Setelah itu, memberikan jawaban terkait keenam pertanyaan masyarakat tersebut sesuai dengan yang sudah didiskusikan, jawaban diberikan oleh saya sebagai mahasiswa pelaksana program KKMbD dengan mencari sumber-sumber terpercaya dari internet kemudian meringkasnya dan memberikannya kepada masyarakat sasaran yang bertanya melalui WhatsApp group, dimulai pada hari Rabu, tanggal 22 Juli 2020 pukul 17.47 sore WITA. Kemudian ditutup pada hari Rabu, tanggal 22 Juli 2020 pukul 17.59 sore WITA dengan respon dari seluruh masyarakat yang bertanya kalau mereka semua sudah dapat memahami jawaban yang sudah saya berikan.

• Adapun Dokumentasi hasil kegiatan Diskusi Pemberian Kuisioner Google Forms Ke-1 (Hasil Observasi) dan Kuisioner Google Forms Ke-2 (Pertanyaan Lebih Mendalam) Terkait Pelatihan Pembuatan Handsanitizer dan Desinfektan dari Bahan Alami sudah saya rangkum dan dimasukkan ke dalam Google Drive, yang dapat diakses melalui link dibawah ini: https://drive.google.com/folderview?id=1FIXdA0Ovs3fyIEfSqj-spcfciGT4WpjI