Kegiatan KKNbd di Desa Candikusuma Minggu ke III – Pemanfaatan Video Pembelajaran Daring Berbasis Aplikasi Powtoon dan Aplikasi Videoscribe Kepada Siswa Sekolah Dasar dengan Metode SYIFW (Sharing to Youtube, Instagram, Facebook, and WhatsApp)

Senin (19/07/2021) Sekitar pukul 10.00 wita dilakukan pembahasan materi rantai makanan untuk siswa sekolah dasar dengan memanfaatkan video pembelajaran daring berbasis   aplikasi powtoon dan aplikasi videoscribe yang mana video tersebut di publis dengan metode SYIFW (Sharing to Youtube, Instagram, Facebook, and WhatsApp).

Video pembelajaran yang telah dibuat, di-upload  ke Youtube pada tanggal 16 Juli 2021. Video pembelajaran mendapat like dan comment yang baik. Bahkan, like dan comment yang didapat lebih banyak dari video yang di-upload sebelumnya. Jadi, adanya peningkatan setelah meng-upload video pembelajaran ini. Selain itu, video pembelajaran tersebut juga di-upload di Facebook pada tanggal 17 Juli 2021. Begitu juga di Instagram, di-upload pada tanggal 18 Juli 2021. Kedua postingan ini mendapat like yang lebih banyak dari Youtube. Bahkan, ada yang terinspirasi untuk membuat video pembelajaran dengan menggunakan aplikasi Powtoon dan Aplikasi Sparkol Videoscribe. Kemudian, video tersebut juga dikirim kepada 5 orang siswa sekolah dasar kelas IV melalui grup WhatsApp. para siswa tersebut diminta untuk menonton video pembelajaran yang telah dikirim serta dapat memberikan tanggapannya terhadap video tersebut.

Dari pertemuan tersebut dapat disimpulkan bahwa rata-rata para siswa sekolah dasar sumber belajar pada masa belajar daring ini masih berbekal pada buku dan internet atau google saja yang mana tidak ada penjelasan langsung secara detail memahami materi pelajaran karena adanya penjelasan yang jelas dan rinci, selain tu mengajak siswa lebih bersemangat dalam belajar karena sajian konten belajar yang menyenangkan, dengan adanya animasi dan contoh gambar di setiap penjelasan materi yang disampaikan sehingga dapat menarik minat belajar siswa sehingga dalam proses belajar daring ini sehingga siswa tidak merasa bosan. Selain itu guru dapat menjadikan video pembelajaran daring ini sebagai sumber inovasi dalam mengembangkan media pembelajaran untuk siswa.