KMbD merupakan sebuah kegiatan pengganti untuk  KKN yang tidak bisa dilakukan karena adanya pandemi covid-19 yang menyebabkan semua orang harus melakukan social distancing, karena hal ini terjadi, maka semua kegiatan harus dilakukan secara daring, oleh karena itulah KMbD ada untuk memudahkan mahasiswa melakukan kegiatan yang diberikan. Dalam survey yang telah dilakukan, Didapatkan 5 masyarakat sasaran yang berada di lingkungan Gang Dalem Timuq, Desa Suradadi. Rata- rata mereka adalah remaja yang baru lulus sekolah atau sedang menganggur dan sangat sulit mendapatkan pekerjaan saat pandemi covid-19 sehingga tidak memiliki penghasilan dan berakhir menghabiskan waktu dengan bermain game atau tidur. Oleh karena itu, saya berniat memberikan program Pelatihan bisnis online pembuatan karya seni digital untuk menanggulangi dampak sosial ekonomi pandemi covid-19. Pelatihan ini tidak memerlukan modal besar dan hanya memerlukan sebuah karya digital yang bisa dijual menjadi berbagai produk melalui salah satu website jual beli online lokal yang ada di Indonesia yaitu “Tokome” yang  merupakan toko jual beli online yang mempermudah orang menjual desain digital dan di aplikasikan ke berbagai produk lainnya.

    Dalam kegiatan pertama KMbD di desa Suradadi terdapat beberapa kegiatan yaitu Pembuatan grup Whatsapp dengan semua partisipan KMbD yang berjumlah 5 Orang, dan penjelasan singkat mengenai kegiatan yang akan dilakukan serta pemberian materi yang berkaitan dengan kegiatan. semua partisipan memberikan tanggapan yang positif dan dapat diajak kerjasama dengan mudah, selain itu partisipan mudah mengerti materi dan penjelasan singkat yang dibberikan. diharapkan partisipan dapat mengikuti kegiatan yang sudah direncakan dengan lancar.