“Melakukan Bimbingan Aksara Bali kepada Siswa”
- Oleh I Gusti Agung Putri Dwiyanti
- Saturday 10/07/2021
- Kelompok 23, Kelompok, Kelompok
Bimbingan
belajar aksara bali kepada siswa secara luring dengan langsung datang ke rumah
siswa. Kegiatan bimbingan aksara bali ini dilakukan 3x dalam seminggu dengan
memberikan tulisan aksara bali di papan tulis dan mengajak siswa untuk membaca
bersama tulisan aksara bali tersebut. Bimbingan belajar aksara bali ini akan
dilakukan pada hari Rabu, 7 Juli 2021; Jumat, 9 Juli 2021; Sabtu, 10 Juli 2021.
Tujuan penulis membimbing aksara bali kepada siswa yaitu agar siswa bisa
mengetahui aksara bali, yang dimana pada saat ini aksara bali sangat jarang
dipahami oleh siswa karena pembelajaran aksara bali diajarkan melalui daring. Pembelajaran
daring ini sangat menghambat semua perkembangan pengetahuan siswa, maka dari
itu agar aksara bali tidak punah dan siswa bisa memahami aksara bali, penulis
mengenalkan aksara bali dengan memberikan bimbingan belajar penulisan aksara
bali di rumah siswa masing – masing dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Pada 3x pertemuan ini
siswa diajak agar bisa menghafal bentuk
dari aksara bali, pengangge suara, pengangge tengenan dan juga angka dari aksara bali. Dimana setiap akhir kegiatan, siswa akan diberikan tugas
untuk menulis aksara bali secara bertahap agar tangan siswa bisa lemas saat
menulis aksara bali dan siswa lebih cepat menghafal bentuk tulisan aksara bali
karena sering dilatih. Siswa akan lebih mudah memahami penulisan aksara bali
apabila diajarkan secara langsung. Dengan memberikan bimbingan secara langsung
penulis bisa membantu siswa pada saat menulis aksara bali dengan membantu
mengarahkan tangan siswa agar bisa membentuk aksara bali dengan baik. Dilihat
dari keadaan siswa pada saat bimbingan belajar aksara bali, siswa sangat
antusias dan memiliki keinginan untuk belajar aksara bali. Siswa sangat senang
dalam kegiatan belajar aksara bali ini karena sudah lama tidak memahami aksara
bali akibat pembelajaran yang dilakukan secara daring. Maka dari itu, selama 3x
pertemuan ini siswa sudah mulai sedikit hafal tentang penulisan aksara bali.