Membagikan Link Video Tutorial Cara Membuat Masker Tanpa Mesin Jahit pada Grup WhatsApp
- Oleh Ni Komang Widyawati
- Thursday 15/07/2021
- Kelompok 130, Kelompok, Kelompok
Dimasa pandemi Covid-19 ini tentu masker adalah salah satu alat pelindung diri yang diperlukan saat sedang beraktivitas diluar rumah. Jumlah kasus Covid-19 di Indonesia pun belum kunjung mereda, oleh karena itu pemerintah pun resmi menetapkan pemberlakuan PPKM atau Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat. Dengan adanya pemberlakuan ini banyak usaha masyarakat yang ditutup dan tidak sedikit karyawan terpaksa dirumahkan, hanya beberapa jenis usaha yang masih boleh buka seperti salah satu contohnya adalah usaha yang menjual bahan makanan pokok dan kebutuhan sehari-hari.
Karena banyak usaha masyarakat yang terpaksa ditutup maka perekonomian pun semakin terasa sulit karena tidak ada sumber penghasilan. Berangkat dari permasalahan tersebut, disini saya akan membagikan bagaimana cara membuat masker tanpa mesin jahit guna untuk memenuhi kebutuhan perlindungan diri saat beraktivitas diluar rumah dan jika diproduksi dalam jumlah yang banyak maka bisa menjadi sumber penghasilan yang dimana tempat menjualnya bisa dilakukan dari rumah sehingga tidak melanggar kebijakan PPKM dan pemasarannya dapat dilakukan secara daring atau online.
Hal tersebut pun saya gunakan sebagai kegiatan yang akan saya laksanakan dalam KKNbD saya. Saya melaksanakan KKNbD di Desa Selat, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali. Pada minggu kedua dilaksanakannya KKNbD saya telah menjalankan salah satu kegiatan saya pada minggu kedua yaitu mengirimkan link video tutorial cara membuat masker tanpa mesin jahit kepada masyarakat sasaran pada grup WhatsApp.
Lalu bagaimanakah cara membuat masker tanpa mesin jahit? Apa saja yang harus disiapkan? Pertanyaan-pertanyaan tersebut akan saya bahas pada blog ini.
Alat dan bahan yang harus disiapkan untuk pembuatan masker tanpa mesin jahit yaitu:
- Kain perca
- Kain spunbond
- Tali karet kecil
- Benang jahit
- Jarum tangan
- Jarum pentul
- Meteran
- Kapur jahit
- Gunting
- Kertas HVS
- Alat tulis
- Penggaris
- Plastik packing
Rumus pola masker:
- A-B : C-D = 14 cm
- B-C : A-D = 11 cm
- A-A1 = turun 5,5 cm
- B-B1 = naik 2,5 cm
- C-C1 = mundur 2,5 cm
- C-E = naik 7 cm
- D-D1 = mundur 3,5 cm
- D-E = turun 7 cm
Langkah-langkah pembuatan masker tanpa mesin jahit:
- Buat pola masker kemudian dipotong.
- Letakkan pola masker diatas kain perca, kemudian sematkan jarum pentul agar pola tidak bergeser.
- Beri kampuh pada kain perca dengan ukuran 2,5 cm pada bagian garis lurus pola dan 1 cm pada bagian garis lengkung pola kemudian bentuk garis kampuh menggunakan kapur jahit.
- Potong kain perca mengikuti garis kampuh yang dibuat.
- Buat potongan pola masker pada kain perca sebanyak 4 lembar.
- Balik kain perca sehingga yang terlihat dari luar adalah bagian buruk kain, letakkan pola masker diatas bagian buruk kain perca kemudian buat garis jahitan mengikuti bentuk pola masker menggunakan kapur jahit.
- Untuk bagian lapisan filter masker potong kain spunbond, letakkan pola masker diatas kain spunbond kemudian sematkan jarum pentul agar pola tidak bergeser.
- Beri kampuh pada kain spunbond dengan ukuran 2,5 cm pada bagian garis lurus pola dan 1 cm pada bagian garis lengkung pola kemudian bentuk garis kampuh menggunakan kapur jahit.
- Potong kain spunbond mengikuti garis kampuh yang dibuat.
- Buat potongan pola masker pada kain spunbond sebanyak 2 lembar.
- Buat garis jahitan mengikuti bentuk pola masker menggunakan kapur jahit
- Langkah selanjutnya adalah tahap penjahitan, jahit bahan masker pada garis lengkung bagian depan masker dengan tusuk tikam jejak.
- Lakukan hal yang sama pada sisa potongan bahan masker, baik bahan utama masker (kain perca) dan bahan filter masker (kain spunbond).
- Cekrik bagian lengkung depan masker dengan gunting namum jangan sampai mengenai jahitan. Guntingan ini berguna untuk saat masker dibalik agar bentuk yang dihasilkan terlihat rapi.
- Susuan ketiga bagian lapisan masker yang sudah selesai dibuat dengan urutan bahan utama masker (kain perca) berada paling bawah saling menumpuk dengan posisi bagian baik kain saling berhadapan, kemudian bahan filter masker (kain spunbond) berada pada bagian paling atas.
- Kemudian jahit pada bagian sisi atas dan bawah masker dengan tusuk tikam jejak.
- Saat sudah selesai dijahit, balik masker sampai terlihat bagian baik masker dan lapisan filter masker berada didalam masker.
- Bagian ujung sisi masker dilipat kedalam kemudian dijahit dengan tusuk jelujur. Lakukan hal sama pada bagian ujung sisi masker yang satunya.
- Potong tali karet kecil sepanjang 18 cm sebanyak 2 buah.
- Lipat ujung masker kearah dalam kemudian jahit menggunakan sum sembunyi. Lakukan hal yang sama pada bagian sisi masker yang satunya.
- Jahitan tersebut akan menghasilkan lubang untuk tempat memasukkan tali karet atau tali masker.
- Langkah selanjutnya masukkan tali masker kedalam lubang masker yang sudah dibuat tadi kemudian satukan kedua ujung tali masker menggunakan jahitan tangan yang kuat. Tarik jahitan pada tali masker kedalam lubang masker agar terlihat rapi.
Masker kain perca tanpa mesin jahit pun selesai dibuat.
Untuk cara lebih jelasnya dapat dilihat pada video berikut: