Memasuki bulan Juli dimana sebelumnya telah banyak diperbincangkan terkait dengan Dunia akan menerapkan kehidupan era baru yang disebut dengan New Normal, dan pada akhirnya Pemerintah Indonesia telah mengeluarkan kebijakan yang memperbolehkan masyarakat  untuk kembali menjalankan aktivitasnya. Salah satu alasan diterapkannya kebijakan ini adalah untuk menjaga stabilitas ekonomi masyarakat. 

Setelah sebelumnya, semua orang tanpa memandang kelas usia, diminta untuk tetap tinggal di rumah demi memotong rantai persebaran virus corona penyebab Covid-19. Untuk itu, kini sebagian masyarakat yang dipandang lebih aman terhadap risiko infeksi virus ini, diperkenankan untuk kembali bekerja dan melakukan aktivitasnya sekaligus dalam rangka menyambut  New Normal.  New normal merupakan perubahan perilaku untuk tetap menjalankan aktivitas normal namun ditambah menerapkan protokol kesehatan guna mencegah terjadinya penularan Covid-19. Hal inilah yang melatar belakangi program Pemberian Panduan Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19 Untuk Sambut New Normal Berupa Pamflet Kepada Masyarakat Sasaran. 

Adapun tujuan dari pamflet yang telah dibagikan ke masyarakat sasaran tersebut adalah untuk memberikan edukasi dan menginformasikan kepada masyarakat sasaran terkait dengan gejala dan cara pencegahan Covid-19 dengan harapan agar masyarakat memahami dan mulai menerapkan protokol kesehatan yang telah dianjurkan oleh Pemerintah. Proses kegiatan program ini yakni membuat dan mempersiapkan pamflet yang akan dibagikan kepada masyarakat sasaran, kemudian membagikannya melalui whatsapp group.

Hasil/sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah :

• Membekali masyarakat dengan pengetahuan tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 untuk menyambut New Normal.
• Menambah wawasan masyarakat tentang gejala dan cara pencegahan Covid-19.

Adapun faktor pendukung berjalannya program ini yaitu antusias yang sangat baik dari masyarkat sasaran, mengingat program ini sangat berguna untuk menambah wawasan masyarakat tentang Covid-19.