PARA SISWA MEMPRAKTIKKAN ANJURAN PENCEGAHAN COVID-19 DENGAN CARA MEMAKAI MASKER, SERTA MENGIRIMKAN BUKTI BERUPA VIDEO

Masker adalah salah satu hal yang sangat penting digunakan untuk orang sakit (demam/batuk/bersin) atau mereka yang merawat orang sakit apalagi saat ini sedang terjadi pandemic di seluruh dunia. Untuk melindungi diri kita sendiri atau menjaga diri kita dari berbagai paparan virus dan penyakit lainnya kita dapat menggunakan masker, baik masker bedah maupun masker kain. Bagi tenaga kesehatan, orang sakit dan orang yang merawat orang sakit dapat menggunakan masker medis atau masker bedah. Untuk orang sehat cukup menggunakan masker kain, karena masker bedah cukup sulit untuk didapatkan dan perlu digunakan untuk orang yang lebih membutuhkan dari pada kita orang sehat.

Tak sedikit orang yang menggunakan masker bedah di tengah wabah Corona virus. Namun, di tengah pandemik Covid-19 ini, masker bedah menjadi barang yang langka dan mahal. Tak hanya masyarakat, para dokter, perawat, dan seluruh petugas medis yang menangani pasien pun kini mulai kesulitan mendapatkan masker. Oleh karena itu, banyak yang terpaksa mencari alternatif masker lain, yaitu dengan masker kain.

Menggunakan masker kain mungkin tidak sepenuhnya efektif melindungi diri kita dari Corona virus. Walau disebut kurang efektif dibandingkan jenis masker lain, bukan berarti masker kain tidak layak digunakan sama sekali. Karena keterbatasan jumlah masker yang ideal untuk mencegah Corona virus, masker kain pun bisa dijadikan pilihan terakhir untuk melindungi kita dari paparan Corona virus. Hal ini dianggap lebih baik daripada tidak mengenakan masker sama sekali ketika kita batuk dan bersin atau ketika kita berdekatan dengan orang lain yang mungkin sudah terinfeksi Corona virus.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menjelaskan ada 5 panduan cara dalam menggunakan masker yang tepat:

1.    Sebelum memasang masker, cuci tangan pakai sabun dan air mengalir (minimal 20 detik) atau bila tidak tersedia, gunakan cairan pembersih tangan (minimal alkohol 60%).

2.      Pasang masker untuk menutupi mulut dan hidung dan pastikan tidak ada sela antara wajah dan masker.

3.      Hindari menyentuh masker saat digunakan; bila tersentuh, cuci tangan pakai sabun dan air mengalir minimal 20 detik atau bila tidak ada, cairan pembersih tangan (minimal alkohol 60%)

4.     Ganti masker yang basah atau lembab dengan masker baru. Masker medis hanya boleh digunakan satu kali saja. Masker kain dapat digunakan berulang kali.

5.     Untuk membuka masker: lepaskan dari belakang. Jangan sentuh bagian depan masker; Untuk masker 1x pakai, buang segera di tempat sampah tertutup atau kantong plastik. Untuk masker kain, segera cuci dengan deterjen. Untuk memasang masker baru, ikuti poin pertama.

 Pada tanggal 24 Juli 2020, saya mememberikan tugas kepada kelima siswa untuk membuat video saat mereka menggunakan masker. Sebelum mereka mengirim video tersebut saya memberikan satu gambar mengenai cara menggunkan masker yang baik dan benar. Gambar yang saya kirimkan kepada para siswa itu saya ambil dari laman Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang saya akses dari internet. Pada gambar tersebut dijelaskan bagaimana cara menggunakan masker yang benar. Ada 5 cara dalam menggunakan masker yang baik dan benar yang dijelaskan dalam gambar tersebut. Kelima cara itu dapat dilihat dalam penjelasan mengenai cara menggunakan masker yang baik dan benar diatas.

Para siswa membuat video dari keterangan mereka dibantu oleh orang tua mereka masing-masing. Para siswa menggunaan masker saat akan pergi keluar rumah atau saat akan bermain keluar rumah bersama teman-temannya. Salah satu orang tua siswa sempat menghubungi saya bahwasannya anak mereka sulit diberi tau untuk menggunakan masker, karena mereka merasa risih. Namun setelah diberikan pengertian dan penjelasan secara perlahan, akhirnya mereka mau juga untuk menggunakan masker demi kesehatan dan keselamatan bersama. Video yang dikirimkan oleh para siswa saat mereka menggunakan masker dapat diakses melalui link https://drive.google.com/folderview?id=1JLGyL_voejONWTVCqp_lBvQMOSB9z0nx

Tentang Penulis