Pada hari ini, 24 Juli 2020 telah selesai dilaksanakan program pembinaan untuk project minggu ketiga. Untuk minggu ketiga ini, project yang telah dilakukan cukup berbeda dengan project minggu-minggu sebelumnya. Tema yang diambil untuk minggu ini adalah mengenai pembuatan masker penutup hidung dan mulut dengan menggunakan bahan-bahan yang mudah dan murah untuk didapatkan.

Pemakaian masker di era new normal ini sudah dianggap menjadi gaya hidup baru. Dimana, diharapkan masyarakat sadar penuh akan pentingnya memakai masker ketika beraktifitas di luar rumah. Dalam video pembinaan ini, masyarakat sasaran akan diberikan sebuah tutorial untuk membuat masker secara mandiri. Berbeda dengan teknik pembuatan masker lainnya, pada video ini pembuatan masker dilakukan tanpa perlu dijahit. Teknik pembuatan dibuat dengan cara melipat kain yang disesuaikan dengan ukuran wajah. Untuk bahan pembuatannya, masyarakat akan dijamin tidak kesulitan untuk menyiapkannya. Masker ini hanya memerlukan dua bahan yaitu kain dan ikat rambut. Kain yang digunakan bisa berupa kain bekas tak terpakai seperti saputangan, jilbab, scarf, maupun bahan kain lainnya. Bahan selanjutnya hanya memerlukan dua buah rubber ban, karet, atau kuncir rambut.

Mengenai metode pembinaan, telah dilakukan secara daring yakni melalui pemberian video yang telah diunggah ke kanal YouTube pribadi. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk menghindari kontak secara langsung di antara masyarakat sasaran. Mengingat masih sangat penting untuk melakukan social distancing di masa pandemi ini. Selain itu, pembinaan dengan pemberian tautan video yang telah diunggah juga dimaksudkan agar dapat ditonton dan dipelajari dengan mudah oleh masyarakat sasaran. Serta mudah untuk disebarluaskan ke masyarakat lain.

Berikut merupakan tautan video yang telah diunggah: