PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PEMBUATAN JAMU UNTUK MENINGKATKAN IMUNITAS SEBAGAI SALAH SATU UPAYA DALAM PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19 KEPADA REMAJA MASJID BALDATUL TOIYIBAH DI KECAMATAN SEMBALUN
- Oleh Rinayatul Sofia
- Sunday 26/07/2020
- Kelompok 251, Kelompok, Kelompok
Pada minggu kedua dan ketiga tempatnya pada tanggal 13-25 juli 2020 telah dilaksanakan kegiatan pelatihan dan pendampingan kepada Masyatakat sasaran yaitu remaja masjid Baldatul Toiyibah di kecamatan sembalun. Pelatihan yang di berikan berupa cara pembuatan jamu yang berkasiat untuk meningkatkan imunitas sebagai salah satu upaya pencegahan penularan Covid-19, dimana bahan-bahan yang di gunakan dalam pembuatan jamu tersebut memamfaatkan hasil pertanian masyarakat sembalun yang banyak terbuang percuma padahal masih bisa di olah menjadi bahan obat2an. Hal itu terjadi akibat dampak dari wabah Covid-19 ini, dimana pasar2 tradisional tempat biasa para petani dan pedagang memasarkan hasil panennya banyak yang di tutup untuk memutus rantai penyebaran Covid-19, ahirnya para petani kebingungan memasarkan hasil panennya.
Bahan-bahan dan cara pembuatannya di jelaskan dalam video yang di buat oleh penulis.
Link video tutorial pembuatan jamu : https://youtu.be/wlRYLdlT1E8
Pelatihan dilakukan dengan cara mengirimkan link video tutorial cara pembuatan jamu ke grup sasaran, kemudian menyilahkan sasaran untuk menonton dan memperhatikan bahan dan langkah2 pembuatannya, jika ada yang tidak dimengerti oleh Masyarakat sasaran maka di lakukan diskusi dalam grup.
Setelah masyarakat sasaran selsai menonton video dan dirasa sudah mengerti, barulah peraktik dilakukan dengan mendampingi setiap masyarakat sasaran melalui platform yang di sepakati, yaitu video call personal.
Video call personal di pilih karena masyarakat sasaran memiliki kesibukan dan kesiapan yang berbeda beda setiap harinya, jadi waktu pembimbingan prantik menyesuaikan dengan masing2 sasaran.
Beberapa kendala saat proses pendampingan praktik yang sudah dilakukan antara lain, kurangnya sinyal di tempat Masyarakat sasaran dan beberapa masyarakat sasaran tidak memiliki paket internet.
Sekian perkembangan yang bisa penulis sampaikan pada minggu kedua dan ketiga pelaksanaan KMbD tepatnya pada tanggal 13-25 juli 2020. Trimakasih