Tidak terasa sudah empat Minggu di Desa Tegallinggah. Banyak kegiatan sudah berjalan, berikut adalah rangkaian kegiatan pemberdayaan masyarakat Desa Tegallinggah:

Hilirisasi 

    Pada Jumat, 26 Juli 2024, kami dari KKN Undiksha 2024 melaksanakan kegiatan hilirisasi petani mangga di Dusun Batu Candi, Desa Tegallinggah. Kegiatan yang berlangsung dari pukul 15.30 hingga 19.45 WITA ini, ditujukan untuk Kelompok Wanita Tani setempat, dengan tujuan meningkatkan nilai ekonomis buah mangga melalui pengolahan menjadi keripik. 

    Selama pelatihan, para anggota Kelompok Wanita Tani belajar dengan antusias tentang proses produksi keripik mangga. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan keterampilan baru kepada para wanita tani, yang nantinya dapat meningkatkan pendapatan mereka serta membuka peluang usaha baru di desa. Harapannya, hasil dari pelatihan ini dapat membawa perubahan positif bagi perekonomian lokal dengan memanfaatkan potensi hasil pertanian yang ada.

 Reboisasi

    Pada Selasa, 30 Juli 2024, kami dari KKN Undiksha 2024 mengadakan kegiatan reboisasi di Banjar Dinas Gunung Sari, Desa Tegallinggah. Kegiatan yang berlangsung dari pukul 07.30 hingga 11.15 WITA ini bertujuan untuk menanam pohon di daerah rawan longsor guna mengurangi risiko bencana alam. 

    Melalui reboisasi ini, kami berupaya memperbaiki kondisi lingkungan yang rusak dengan menanam kembali pohon di area yang rawan longsor. Selain membantu mengurangi risiko erosi dan banjir, penanaman pohon ini juga berperan dalam menyerap karbon dioksida, yang membantu menekan pemanasan global. Kegiatan ini tidak hanya ditujukan untuk menjaga kestabilan tanah tetapi juga untuk meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan masyarakat Dusun Gunung Sari.

 Website KSM

    Program kerja Pembuatan Website untuk Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) di Desa Tegallinggah bertujuan untuk mempermudah pengelolaan sampah di desa tersebut. Program ini dimulai dengan observasi lapangan, di mana kami mengunjungi Desa Tegallinggah untuk memahami kondisi pengelolaan sampah secara langsung.

      Melalui wawancara dengan pemerintah desa dan pengurus KSM, kami mengidentifikasi tantangan utama seperti keterbatasan fasilitas pengolahan sampah, rendahnya kesadaran masyarakat, dan kurang efektifnya komunikasi antara KSM dan warga. Selain itu, kami menganalisis infrastruktur digital desa untuk memastikan solusi yang kami rancang dapat diterapkan dan diakses dengan baik. 

    Setelah itu, kami merumuskan tujuan pembuatan website KSM yang akan memudahkan komunikasi, edukasi, dan koordinasi dalam pengelolaan sampah. Website ini dirancang dengan fitur-fitur utama seperti informasi jadwal pengumpulan sampah, pembayaran online, dan pengelolaan data pelanggan dan pekerja KSM. Kami kemudian mengembangkan website tersebut dengan fokus pada kemudahan penggunaan dan aksesibilitas.

    Hasil akhirnya adalah website { http://ksmtegallinggah.com }, yang menjadi platform untuk memfasilitasi pengelolaan sampah di Desa Tegallinggah. Kami juga melaksanakan sosialisasi penggunaan website KSM bagi pengurus KSM dan perangkat desa pada 12 Agustus 2024. Pelatihan ini mencakup teori dan demonstrasi langsung untuk memastikan peserta mampu mengoperasikan website dengan baik, serta mendorong partisipasi aktif warga dalam pengelolaan sampah.

Untuk keseluruhan kegiatan dan program kerja KKN Desa Tegalinggah dapat dilihat dalam video kilas balik berikut ini:

https://youtu.be/WgrEilNdPsI?si=EmdjY1m_1DxFfcpv