Pemberian Edukasi Mengenai Covid-19 Dan Pentingnya Cairan Desinfektan Untuk Mencegah Virus Covid-19 Serta Melakukan Sesi Diskusi Bersama Masyarakt Sasaran

Rabu, 8 Juli 2020 pukul 10:00 – 11:00 wita

Kegiatan KMbD Desa Sengkidu dengan judul projek “Edukasi Pembuatan Cairan Desinfektan Sesuai Takaran Kemenkes dalam Ruang Lingkup Keluarga” pada kali ini melakukan kegiatan berupa mengedukasi masyarakat sasaran melalui pesan di WhatsApp Group dan materi berupa file dalam bentuk PDF.

 Materi yang dibahas meliputi pengenalan Covid-19 yang merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus Corona (novel coronavirus/nCov). Gejala penyakit ini ditandai dengan batuk dan/atau pilek, demam, sakit tenggorokan, letih dan lesu, gangguan pernafasan, serta virus ini menyebabkan timbunya pneumonia. Penyakit ini ditularkan melalui droplet (percikan seseorang ketika batuk/berbicara), kontak erat seperti cium tangan, jabat tangan, dan berpelukan, serta melalui sentuhan pada permukaan yang terkontaminasi dimana virus corona dapat bertahan pada permukaan benda mati. Berbagai cara dapat dilakukan untuk menegah penyebaran virus corona baik dilakukan secara mandiri maupun bersama-samaa, cara tersebut diantaranya yaitu dengan :

1.       Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir selama minimal 20 detik.

2.       Menutup mulut dan hidung dengan masker.

3.       Membersihkan tangan dengan cairan hand sanitizer.

4.       Hindari berada dalam kerumunan.

5.       Hindari berkumpul di tempat umum.

6.       Memasak makanan secara menyeluruh.

7.       Hindari bersentuhan dengan binatang secara langsung.

8.       Hindari menggunakan dan berbagi barang.

9.       Hindari kontak langsung/bersentuhan dengan orang lain.

10.   Hindari melakukan perjalanan.

11.   Segera berkonsultasu dengan dokter/petugas kesehatan ketika timbul gejala sakit.

Karena virus corona ini dapat menempel pada permukaan benda di sekitar kita selama beberapa jam hingga beberapa hari. Maka dari itu perlu dilakukan langkah desinfeksi yang merupakan suatu upaya membersihkan mikroorganisme seperti kuman atau virus dari permukaan benda-benda menggunakan bahan desinfektan. Desinfektan hanya digunakan pada benda mati, tidak boleh digunakan pada manusia atau makhluk hidup lainnya. Adapun langkah-langkah desinfeksi yang dapat dilakukan dirumah yaitu sebagai berikut :

1.       Bersihkan media atau lokasi yang akan di desinfeksi seperti ruangan/barang yang sering digunakan bersama (lantai rumah, meja, kursi, gagang pintu, pegangan tangga, remot tv, stop kontak, kamar mandi dan lain sebagainya.

2.       Siapkan alat dan bahan desinfektan yang digunakan.

3.       Gunakan Alat Pelindung Diri (APD) minimal masker dan sarung tangan.

4.       Amankan bahan makanan.

5.       Lakukan desinfeksi secara merata dan biarkan selama 10-30 menit sebelum dilap kembali.

6.       Cuci tangan pakai sabun dan air mengalir setelah selesai.

7.       Lakukan desinfeksi secara rutin minimal 1-3 kali sehari.

Adapun hal yang tidak boleh dilakukan saat melakukan desinfeksi yaitu :

1.       Jangan melakukan desinfeksi apabila ada orang di dalam ruangan.

2.       Tidak memakai APD.

3.       Mengenai tanaman atau hewan.

4.       Menggunakan atau meracik cairan desnfektan tidak sesuai panduan.

5.       Sambil mengobrol atau berbicara.

6.       Mendesinfeksi ruangan atau permukaan yang belum dibersihkan.

7.       Sambil makan, minum atau merokok.

8.       Melap ulang permukaan benda yang sudah didesinfeksi sebelum 10 menit.

9.       Desinfeksi ke tubuh manusia.

Desinfektan adalah zat untuk mengurangi jumlah mikroorganisme yang akan mengkontaminasi atau merugikan. Menyemprot tubuh dengan cairan desinfektan tidak akan membunuh virus yang sudah masuk ke dalam tubuh. Desinfektan harusnya disemprotkan pada permukaan benda mati. Apabila disemprotkan ke tubuh maka akan sangat berbaha. Berikut bahaya apabila cairan desinfektan disemprotkan ke tubuh manusia :

1.       Dalam jangka panjang desinfektan menyebabkan pembentukan jaringan parut di kornea hingga menyebabkan kebutaan.

2.       Sangat berbahaya bagi organ vital seperti mata dan mulut

3.       Mengiritasi saluran napas dan area gentalia.

4.       Desinfektan juga dapat menyebabkan peradangan pada kulit.

Selama pemberian materi ini masyarakat menyimak dengan antusias, terbukti dari adanya sesi diskusi pada group yang telah disediakan. 

sumber materi : Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2020. http://www.kesmas.kemkes.go.id/portal/konten/~pengumuman/042215-panduan-cara-dan-langkah-disinfeksi. Diakses pada 07 Juli 2020.

Tentang Penulis
Ni Luh Putu Leoni Evan Agustini