Pemberian materi mengenai protokol kesehatan dalam menghadapi New Normal
- Oleh Pande Ngurah Bagus Surya Dharma
- Thursday 23/07/2020
- Kelompok 162, Kelompok, Kelompok
Pada minggu kedua, saya memberikan sosialisasi kepada masyarakat sasaran menegenai protokol kesehatan dalam menghadapi New Normal. Jadi dalam menghadapi Nee Normal perlulah kita terlebih dahulu mengenai protokol kesehatan yang berlaku sehingga kita dapat mampu menjalankannya dengan baik, adapun protokol kesehatan yang harus diketahui yaitu,
1. Cuci tangan Panduan membersihkan tangan sesering mungkin, menjadi imbauan yang terus
dikampanyekan. Jaga kebersihan tangan dengan cairan pencuci tangan atau hand sanitizer, jika
permukaan tangan tidak terlihat kotor. Gunakan sabun dan air mengalir, jika tangan terlihat kotor.
Ikuti tahapan mencuci tangan yang baik, meliputi punggung tangan, bagian dalam, sela-sela jari
dan ujung jari. Ilustrasi masker melindungi saat batuk dan mencegah penularan virus corona.
2. Hindari menyentuh wajah Menghindari menyentuh area wajah, khususnya mata, hidung dan
mulut, dalam kondisi tangan yang belum bersih. Tangan dapat membawa virus yang dapat
diperoleh saat kita beraktivitas. Jika tangan kotor dan digunakan menyentuh wajah, maka virus
dapat dengan mudah masuk ke dalam tubuh.
3. Menerapkan etika batuk dan bersin Saat batuk atau bersin, tubuh akan mengeluarkan virus dari
dalam tubuh. Maka virus dapat mengenai orang lain, sehingga orang tersebut dapat terinfeksi virus
yang berasal dari tubuh kita. Terlepas seseorang memiliki virus corona atau tidak, etika batuk dan
bersin harus dilakukan. Yakni, dengan cara menutup mulut dan hidung menggunakan lengan atas
bagian dalam. Selain dengan lengan, bisa menggunakan kain tisu untuk menutup hidung dan mulut
saat bersin atau batuk, selepasnya dibuang langsung ke tempat sampah.
4. Gunakan masker Saat Anda memiliki gejala sakit atau gangguan pernapasan, gunakan masker
medis saat keluar rumah atau berinteraksi dengan orang lain. Masker medis hanya dapat digunakan
satu kali dan harus langsung diganti. Jangan lupa untuk membuang masker tersebut ke tempat
sampah yang tertutup dan cuci tangan setelahnya. Kendati demikian, untuk menghindari tertular,
bagi Anda yang sehat juga dianjurkan untuk selalu mengenakan masker non-medis atau masker
kain.
5. Jaga jarak sosial Agar terhindar dari paparan virus, seperti SARS-CoV-2 yang mewabah seperti
saat ini, maka perlunya selalu menjaga jarak dengan orang lain minimal 1 meter. Physical
distancing atau jaga jarak ini diimbau agar masyarakat tidak mendatangi kerumunan,
meminimalisir kontak fisik dengan orang lain dan tidak mengadakan acara yang mengundang
orang banyak.
6. Isolasi mandiri Ini dilakukan bagi Anda yang merasa tidak sehat, seperti memiliki beberapa
gejala sakit, yakni demam, batuk, pilek, nyeri tenggorokan atau sesak napas. Saat merasakan gejala
tersebut, maka secara sadar Anda dan sukarela melakukan isolasi mandiri di rumah.
7. Menjaga kesehatan Selama tidak berkegiatan di luar rumah, pastikan kesehatan fisik selalu
terjaga dengan berjemur sinar matahari pagi selama beberapa menit, mengonsumsi makanan
bergizi, dan melakukan olahraga ringan. Imbauan new normal dari WHO Organisasi Kesehatan
Dunia (WHO) mengimbau agar negara-negara di Asia Tenggara yang mulai melonggarkan
penguncian dapat secara cermat memberi penilaian terhadap epidemiologi lokal dalam memandu
tindakan untuk memerangi virus corona ini.