Pemberian Video Pelatihan Pembuatan Handsanitizer dan Desinfektan dari Bahan Alami

Sebuah video edukasi merupakan teknologi pengiriman sinyal elektronik dari suatu gambar yang bergerak sebagai proses kegiatan belajar setiap individu atau kelompok yang tujuannya untuk meningkatkan kualitas dari pola pikir, pengetahuan serta mengembangkan potensi dari masing-masing individu. Proses edukasi ini dalam kehidupan sehari-hari lebih dikenal dengan sebutan proses belajar. Edukasi merupakan proses belajar dari tidak tahu menjadi tahu. Proses pemberian edukasi pada minggu ke-3 ini menggunakan pelatihan seperti tutorial artinya proses pendidikan jangka pendek dengan menggunakan prosedur yang sistematis dan terorganisir juga memberikan informasi praktis tentang masalah tertentu dimana pengajaran tambahannya dilakukan oleh tutor disini saya sendiri bertindak sebagai tutor yang memberikan cara dalam pembuatan “Handsanitizer dan Desinfektan dari Bahan Alami” melalui video dalam pelaksanaan kegiatan KKMbD tahun 2020.

Dari hasil observasi diketahui kalau permasalahan masyarakat lainnya selain berkaitan dengan pencegahan COVID-19 secara klinis, juga berkaitan dengan Handsanitizer dan Desinfektan, pada awal pandemi masyarakat mengaku kesulitan untuk menemukan benda-benda ini di toko-toko terderkat, kemudian masyarakat belum lengkap memiliki alat preventif COVID-19 pada rumah masing-masing, masyarakat dinilai termasuk jarang yang membawa alat-alat ini bersama dengan mereka ketika pergi kerja dan keluar rumah, rentangan waktu kerja dan bertemu orang yang berbeda-beda juga cukup lama mulai dari satu jam hingga dua belas jam. Dan masyarakat masih belum terlalu mengetahui kalau Handsanitizer dan Desinfektan ternyata dapat dibuat dengan memanfaatkan bahan alami. Hal-hal diatas dapat dibuktikan dari hasil observasi Google Forms ke-1 pertanyaan pertama terkait lengkapkah alat pencegahan COVID-19 pada aspek klinis yang bapak/ibu miliki dirumah masing-masing seperti: 1. Masker, 2. Handsanitizer, 3. Sabun khusus cuci tangan, 4. Desinfektan, tuliskan alat atau benda yang bapak/ibu miliki pada pilihan lainnya! diperoleh ringkasan jawaban hampir 66,7% punya dua benda dari keempat option benda yang ada, 16,7% punya semua benda dari option diatas, 16,7% nya lagi menjawab punya tiga benda dari keempat option benda yang ada. Kemudian pertanyaan kedua terkait apakah pekerjaan bapak dan ibu menuntut untuk bertemu orang yang berbeda setiap hari? diperoleh ringkasan jawaban hampir sebesar 50% agak mendukung, 16,7% sangat menuntut dan 33,3% tidak sama sekali. Pada hasil observasi juga masyarakat sasaran menjelaskan bahwa permasalahan awal yang mereka alami pada saat di awal-awal pandemi adalah sangat sulit menemukan handsanitizer dan peralatan preventif lainnya seperti masker di toko-toko terdekat. Dari hasil pertanyaan lebih mendalam Google Forms ke-2, pertanyaan pertama terkait di new normal ini kegiatan sudah semakin mengarah kepada aktifitas semula, apakah bapak ibu sudah mulai bekerja secara normal? diperoleh ringkasan jawaban hampir semua menjawab sudah mulai bekerja normal. Pertanyaan kedua terkait berapa jam yang bapak ibu habiskan untuk bekerja dan bertemu orang banyak dalam seharinya? diperoleh ringkasan jawaban hampir paling sebentar kurang lebih 1 jam-an dan paling lama 12 jam-an. Pertanyaan ketiga terkait apakah bapak/ibu sudah sering membawa peralatan preventif virus SARS-Cov-2 (handsanitizer/desinfektan) saat pergi bekerja? diperoleh ringkasan jawaban hampir 50% agak sering, 33,3% tidak pernah, dan 16,7% sering sekali. Pertanyaan keempat terkait apakah bapak dan ibu mengetahui kalau kita dapat memanfaatkan bahan alami disekitar kita untuk dijadikan bahan dasar pembuatan handsanitizer dan desinfektan? diperoleh ringkasan jawaban hampir 50% pernah dengar, 33,3% agak tahu, dan 16,7% tidak tahu sama sekali. Dari permasalahan-permasalahan tersebut dibuatlah sebuah video edukasi berupa pelatihan yang tujuannya agar masyarakat tidak panik seperti di awal-awal pandemi dan mampu untuk membuat sendiri handsanitizer sekaligus desinfektan dari bahan alami menggunakan bahan-bahan yang ada disekitar mereka, adapun tujuan lainnya adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat sasaran mengenai “Pelatihan Pembuatan Handsanitizer dan Desinfektan dari Bahan Alami” sehingga masyarakat sasaran memiliki pengetahuan luas tentang apa yang sudah dipelajari dari pemberian video, dapat memberikan informasi-informasi yang benar kepada orang-orang disekitar mereka ketika ditanya ataupun tidak, serta dapat menerapkannya pada kehidupan sehari-hari masyarakat sasaran.

Sebelum video edukasi “Pelatihan Pembuatan Handsanitizer dan Desinfektan dari Bahan Alami” ini diberikan kepada masyarakat sasaran KKMbD tahun 2020, video ini sudah melalui tahapan pembuatan dari hari Selasa, tanggal 14 Juli 2020 dan berakhir pada hari Rabu, tanggal 22 Juli 2020. Adapun proses pembuatan video ini menggunakan software aplikasi Adobe Premiere Pro CC 2017 yang sudah ter-install di laptop saya sebagai mahasiswa pelaksana KKMbD tahun 2020 software aplikasi ini merupakan software aplikasi yang sudah sering saya gunakan dalam mengerjakan tugas kampus berbentuk video. Selain itu, untuk pengelolaan bahan lainnya seperti foto dan gambar berformat JPG atau JPEG yang akan diubah menjadi PNG saya menggunakan software aplikasi CORELDRAW 2019 (64-Bit), Adapun video yang sudah jadi ini menghabiskan total waktu 11:05 menit, dengan besaran file 844 MB, dan format yang digunakan adalah mp4 dengan isi video yaitu sebagai berikut: penjelasan mengenai handsanitizer sekaligus desinfektan yang akan dibuat (seperti: dari bahan alami non-alkohol, kegunaan dan manfaatnya, bahan yang akan digunakan dan kandungan dari bahannya tersebut, alat dan bahan secara keseluruhan, peringatan-peringatan, dan contoh pengaplikasiannya). Pada hari Rabu, tanggal 22 Juli 2020 juga dilakukan pemeriksaan video terakhir sebagai bentuk finalisasi video sebelum di-upload ke google drive dan diberikan kepada masyarakat sasaran untuk dilihat, dipelajari, dan dipahami. Video ini pun di-upload  pada hari Kamis, tanggal 23 Juli 2020 ke google drive dan diberikan kepada masyarakat sasaran pada hari ini juga pukul 15:00 sore WITA melalui WhatsApp Group khusus masyarakat sasaran KKMbD. Dan setelah diberikan kepada masyarakat, video “Pelatihan Pembuatan Handsanitizer dan Desinfektan dari Bahan Alami” ini mendapatkan umpan balik yang sangat baik dan respon berupa tanggapan-tanggapan yang diberikan sangat positif dari seluruh masyarakat sasaran KKMbD tahun 2020, seluruh masyarakat akan berusaha untuk mencoba membuat Handsanitizer sekaligus Desinfektan ini dengan bahan yang sama dirumah masing-masing.