Dalam dunia pendidikan khususnya pada kegiatan belajar mengajar kerap kali kita temui adanya suatu hambatan dalam prosesnya. Maka dari itu perlu adanya suatu solusi yang dapat diterapkan, salah satunya yakni menggunakan media pembelajaran. Seperti yang kita ketahui media pembelajaran tidak lepas dari yang namanya kegiatan belajar mengajar karena kedua hal tersebut sangat berhubungan erat satu sama lain.

Adanya media pembelajaran tentu dapat mengurangi kemungkinan terjadinya hambatan pada proses kegiatan belajar mengajar. Karena seperti definisinya, media pembelajaran adalah sesuatu yang digunakan sebagai pengantar atau perantara untuk menyampaikan pesan atau materi ajar dari pengirim pesan (guru) kepada penerima pesan (siswa) yang tentunya dapat mengurangi hambatan yang terdapat pada pesan tersebut, sehingga pesan dari pengirim dapat sampai kepada penerima pesan secara efektif dan efisien dan dapat mencapai tujuan pembelajaran. maka dari itu, dengan adanya media pembelajaran hendaknya dapat mengatasi hambatan yang mungkin terjadi dalam kegiatan belajar mengajar. 

Media pembelajaran tentunya terdapat berbagai macam jenisnya. Dan pada Program Kerja saya dalam pelaksanaan KKN ini saya mengenalkan media pembelajaran sebagai alat bantu membelajarkan anak di rumah pada masa pandemi Covid-19. Pada kesempatan ini saya memperkenalkan beberapa media pembelajaran yang dapat yang dapat digunakan oleh orang tua untuk mengajarkan anaknya dirumah, tentunya media pembelajaran tersebut dapat ditemukan serta dibuat dengan mudah. Media pembelajaran yang saya perkenalkan yakni media pembelajaran audio visual dan media pembelajaran visual. Pengenalan media pembelajaran ini saya lakukan pada hari Sabtu, 17 Juli 2021 secara daring pada WhatsApp Group yang sudah saya buat bersama masyarakat sasaran.

Media pembelajaran audio visual yang saya perkenalkan adalah berupa video pembelajaran yang dapat diakses melalui berbagai platfom seperti youtube. Tentunya hal tersebut juga dapat memberi pengalaman kepada orang tua agar dapat memnafaatkan media sosial dalam membelajarkan anaknya seperti yang telah dijelaskan dalam sosialisasi mengenai media sosial sebagai sumber belajar bagi anak di rumah pada masa pandemi Covid-19. Video pembelajaran tentunya sangat cocok digunakan pada saat pandemi ini, mengingat anak juga akan semain tertarik untuk memahami matei dengan adanya visual yang menarik dan ditambah dengan adanya audio yang mendukung video pembelajaran tersebut.

Dan media pembelajaran visual yang saya perkenalkan yakni media pembelajaran visual dua dimensi dan tiga dimensi. Jenis media pembelajaran dua dimensi yang sangat mudah ditemukan adalah dapat berupa foto yang dapat diakses melalui google. Sedangkan jenis media pembelajaran visual tiga dimensi yang saya perkenalkan contohnya yakni media yang berupa benda sebenarnya dan berupa “Pop Up Book”. Dengan menggunakan media berupa benda sebenarnya maka anak akan mendapatkan pengalaman yang nyata dari kegiatan belajarnya. Misalkan anak akan belajar mengenai bagian-bagian bunga. Maka orang tua dapat mengajak anaknya untuk mencari bunga di lingkungan sekitar dan memperkenalkan bagian-bagian bunga tersebut. dengan hal tersebut maka anak juga akan dengan dengan lingkungan dan alam sekitarnya.

Sedangkan media pembelajaran pop up book yakni berupa sebuah buku yang mengandung unsur tiga dimensi. Ketika halaman buku tersebut dibuka, maka bagian dalamnya akan dapat menghasilkan gerakan serta memberikan visualisasi yang lebih menarik sehingga tentunya dapat meningkatkan pemahaman anak terkait materi. 

Keberadaan media pembelajaran sangatlah berperan penting dalam kegiatan belajar mengajar karena media pembelajaran sangatlah banyak memiliki fungsi dan manfaat serta tentunya akan dapat mengatasi atau mengurangi hambatan yang mungkin terjadi. Maka dari itu, tidak ada salahnya kita mencoba untuk menemukan serta membuat media pembelajaran tersebut. Dengan memperkenalkan media pembelajaran kepada masyarakat diharapkan dapat membantu dalam membelajarkan anaknya dirumah.

Dalam pengenalan media pembelajaran kepada masyarakat sasaran melalui WhatsApp Group ini, saya juga mengadakan sesi diskusi. Pada sesi diskusi, dimana seluruh masyarakat sasaran dapat menanyakan apa saja yang kiranya belum atau kurang dipahami, dan pada kesempatan tersebut pertanyaan yang ditanyakan akan didiskusi bersama sehingga menemukan jawaban yang dapat diterima oleh semua pihak. Dan sebelum menutup kegiatan saya lakukan dengan membuat kesimpulan terkait materi yang dijelaskan.