Sosialisasi Proses Penularan atau Cara Penyebaran Covid-19.
- Oleh Made Ari Arthawati
- Tuesday 13/07/2021
- Kelompok 177, Kelompok, Kelompok
Pada Selasa, 13 Juli 2021, pelaksana melaksanakan sosialisasi terkait cara penularan atau penyebaran Covid-19 kepada masyarakat sasaran melalui grup WhatsApp. Waktu pelaksanaannya dimulai pada pukul 09:15 sampai 12:45 Wita. Sosialisasi kali ini dilaksanakan guna membagikan pengetahuan kepada masyarakat tentang cara penyebaran virus corona atau Covid-19. Hal ini juga dilakukan agar masyarakat tidak memercayai hoax yang beredar terkait cara penyebaran virus corona. Dalam pelaksanaannya, pelaksana menyampaikan sosialisasi dalam bentuk video singkat berdurasi 5 menit 11 detik yang kemudian dibagikan ke grup WhatsApp masyarakat sasaran. Setelah video dibagikan, pelaksana membuka sesi diskusi untuk masyarakat yang memiliki pertanyaan. Pada hari ini, masyarakat sasaran telah menunjukkan partisipasi dalam mengikuti sosialisasi. Hal ini sangat berbeda dengan sosialisasi di minggu sebelumnya dimana masyarakat sasaran belum terlihat keaktifannya dalam berdiskusi karena kebanyakan diantaranya sedang tidak enak badan setelah divaksin. Meski begitu, masyarakat sasaran terpantau sudah membaca pesan-pesan yang dibagikan oleh pelaksana di grup WhatsApp termasuk video sosialisasinya. Pada hari ini, terdapat 4 masyarakat sasaran yang memberikan pertanyaan terkait materi sosialisasi. Pertanyaan dan jawabannya dipaparkan dalam bentuk tabel sebagai berikut.
No. | Penanya | Pertanyaan | Jawaban |
1 | Kadek Adi Jaya | Apakah virus corona bisa menular melalui hewan peliharaan? | Beberapa anjing dan kucing (kucing rumah tangga dan harimau) yang berkontak dengan manusia yang terinfeksi dinyatakan positif COVID-19. Selain itu, musang juga rentan terhadap infeksi. Dalam eksperimen, kucing dan musang dapat menularkan infeksi ke hewan lain dari spesies yang sama, tetapi tidak ada bukti bahwa hewan-hewan ini dapat menularkan penyakit ke manusia dan berperan dalam menyebarkan COVID-19. COVID-19 menyebar terutama melalui percikan yang dihasilkan ketika orang yang terinfeksi batuk, bersin, atau berbicara. Selain itu, WHO terus memantau penelitian terbaru tentang ini dan akan memberikan pemutakhiran jika temuan baru tersedia. |
2 | Putu Ediyasa | Apakah virus corona bisa menular dari orang yg tidak menunjukkan gejala? | Penyebaran COVID-19 yang utama adalah melalui percikan dari saluran pernapasan yang dikeluarkan oleh seseorang yang batuk atau memiliki gejala lain seperti demam atau rasa lelah. Banyak orang yang terinfeksi COVID-19 hanya mengalami gejala ringan terutama pada tahap-tahap awal. Jadi, COVID-19 juga dapat menular dari orang yang bergejala ringan, seperti batuk ringan, tetapi merasa sehat. |
3 | Made Sukarma | Di permukaan atau benda apa saja virus Corona dapat menempel? | Virus corona bisa menempel di permukaan benda selama 2 sampai 3 hari. Penelitian menunjukkan bahwa virus corona dapat bertahan hingga 72 jam pada plastik dan stainless steel, kurang dari 4 jam pada tembaga, dan kurang dari 24 jam pada karton. |
4 | Nyoman Mangku | Apakah virus corona bisa menempel di rambut? | Dilansir dari WebMD, virus apa pun (termasuk SARS-CoV-2 atau virus corona) dapat menempel di rambut manusia. Tetapi, ini tidak berarti bahwa virus tersebut bisa membuat kita sakit. Terlebih lagi, virus corona cenderung melemah ketika berada di luar tubuh. Dengan kata lain, virus corona mungkin bisa menempel di rambut, tetapi tidak cukup kuat untuk membuat kita terinfeksi. Namun, jika kita memiliki kebiasaan mengunyah ataupun mencium rambut, maka resiko tertular virus corona akan semakin tinggi. Hal ini karena virus corona akan masuk ke tubuh kita melalui hidung ataupun mulut. |
Setelah mengetahui tidak ada pertanyaan lagi dari masyarakat sasaran, pelaksana memberikan link presensi melalui Zoho Form yang harus diisi oleh masyarakat sasaran. Data di Zoho Form menunjukkan bahwa ketujuh masyarakat sasaran tercatat sudah melakukan presensi sebelum kegiatan sosialisasi berakhir. Namun, salah satu diantaranya melakukan presensi pada pukul 18:34 Wita. Setelah ditanyakan, masyarakat sasaran yang bersangkutan mengatakan bahwa beliau bekerja di pagi hingga sore hari sehingga gawai beliau digunakan oleh anaknya agar bisa mengikuti MPLS SMP menggunakan Zoom meeting. Meski begitu, beliau mengatakan bahwa ia tetap menonton video sosialisasi untuk menambah pengetahuan tentang cara penyebaran Covid-19.