Evaluasi Olahan Pangan Sehat Selama Pandemi, Amankah Belanja di Luar Rumah??
- Oleh Ni Putu Narithya Julieta
- Saturday 18/07/2020
- Kelompok 80, Kelompok, Kelompok
Kegiatan: Evaluasi I (Sosialisasi Olahan Pangan Sehat Selama Pandemi )
Tanggal: 11 Juli 2020
Evaluasi Olahan Pangan Sehat Selama Pandemi, Amankah Belanja di Luar Rumah??
Program KMbD yang telah disusun terdiri dari pemberian materi serta evaluasi secara bergantian. Tahap pertama, target diberikan materi sesuai dengan jadwal yang telah disusun. Beberapa hari setelah materi sosialisasi diberikan, dilakukan evaluasi terkait dari sosialisasi untuk meningkatkan kualitas materi serta metode pemberian materi agar lebih maksimal. Evaluasi dilakukan dengan menyampaikan masukan terkait sosialisasi yang telah dilaksanakan dan menyampaikan kendala maupun permasalahan yang dialami selama pelaksanaan materi.
Sosialisasi I dengan topik “Olahan Pangan Sehat Selama Pandemi” telah dilaksanakan dan berjalan dengan baik. Target pada saat sosialisasi berpartisipasi aktif dalam materi dan sesi diskusi. Selanjutnya, pada 11 Juli 2020 dilaksanakan sesi evaluasi dari sosialisasi I. Masukan disampaikan oleh target atas nama Kadek Nandana Tyo Nayotama.
· Masukan 1 :
Target: Kadek Nandana Tyo Nayotama
Masukan dan Kendala:
“ Udh bagus kak... cuma bisa ditambah sperti pertemuan virtual supaya anggota grup mungkin lebih bisa memahami materinya dgn lbh baik lgi.. Untuk kendalanya orang tua sya sering utk memasak dlm jumlah yg banyak yaitu melebihi porsi yg dibutuhkan, tujuannya adalah supaya dikeesokan harinya tidak usah memasak lagi. Hal ini mengakibatkan makanan akan sering dihangatkan yg dmn penghangatan mkanan itu tdk baik utk makanan krena dpat mengurangi nilai gizi, kualitas mkanan menurun, dan tidak baik utk pencernaan..”
Tanggapan dari pemateri:
“ Saran yang bagus yaa dek.. nnti kita cari waktu sama sama untuk ketemu virtual. astungkara bisa..”
· Masukan 2:
Target: Trisna Ayu
Masukan dan kendala:
“ Kl bi trisna kendalanya malah seringan ga sempet masak.. Jd kl sempet masak, olah pangan udah berusaha sesuai yg dianjurkan sih..walau kadang menunya sesederhana mungkin.. kl kita "terpaksa" beli maem jadi, gimana?.. Ada tips saat kita harus beli makanan diluar ga??”
Tanggapan dari pemateri:
“ Wahh bi.. sebenarnya akan lebih baik lagi jika masak sendiri karena hygine dan nutrisinya lebih terjamin. Menurut penelitian, virus COVID-19 bertahan pada bahan plastik dan stainless steel selama sekitar 72jam.. Nahh jadi kalau bibi terpaksa membeli ada syaratnyaa:
1. Usahakan cashless à agar tidak terkontaminasi dengan bakteri atau virus dari orang lain. karena uang tunai bisa menjasi salah satu media penularan)
2. Tetap physical distancing à jangan terlalu dekat dengan orang lain baik dengan ojolnya ataupun berdesakan di warung penjual makanan
3. Gunakan masker àmenutupi hidung hingga dagu, jangan sentuh masker, buka masker dari tali kait di telinga
4. Cuci tangan pada air mengalir sebelum dan sesudah mengambil makanan àminimal 20 detik atau gunakan handsanitizer dengan kandungan alkohol minimal 60%
5. Buang kemasan makanan à untuk hindari adanya kemungkinan kontaminasi virus dan bakteri
6. Pindahkan makanan ke tempat lain jika perlu panaskan kembali untuk mematikan virus.
nahh ini tipsnyaa yaa.. untuk om tante ibu dan bapak juga bisa diperhatikan karena disini semuanya bekerja tentu sering terkendala untuk mengolah makanan sendiri. Apalagi di masa New Normal ini kita tidak bisa terus untuk "takut". Ayo laksanakan protokol kesehatan selalu yukk”
Situasi kini sudah berangsur-angsur normal, banyak rumah makan mulai ramai pengunjung dan toko toko ada pembeli. Aktifitas kini sedikit demi sedikit kembali normal namun tetap memperhatikan protokol kesehatan. Keluarlah istilah Bali Era Baru atau New Adaptasi Kebiasaan Baru oleh pemerintah agar masyarakat dapat beraktifitas kembali dengan protokol kesehatan yang benar. Sehingga perlu diberikan informasi singkat terkait kiat untuk melakukan aktifitas diluar rumah. Sesuai dengan evaluasi kali ini, saya memberikan materi terkait tips untuk nongkrong di café ataupun rumah makan.
Sumber:
1. KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK.01.07/MENKES/382/2020 TENTANG PROTOKOL KESEHATAN BAGI MASYARAKAT DI TEMPAT DAN FASILITAS UMUM DALAM RANGKA PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19)
3. https://www.alodokter.com/tips-membeli-makanan-siap-saji-lewat-pesan-antar-selama-pandemi-covid-19