Melaksanakan Diskusi Dengan Masyarakat Sasaran Melalui Via Whatsapp Grup Terkait Hasil Program Kegiatan Yang Telah Dilakukan Oleh Masyarakat Sasaran Yaitu Membuat Handsanitizer,Membuat Desinfectant, Pembiasaan Mencuci Tangan Dengan Benar, Selalu Menjaga Jarak, Menjauhi Kerumunan, Dan Penerapan Memakai Masker
- Oleh I Gusti Ngurah Angga putra
- Saturday 24/07/2021
- Kelompok 150, Kelompok, Kelompok
Pandemi
covid 19 semakin hari semakin meningkat, Kepala Departemen Ilmu Kesehatan
Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran Dr. dr. Dwi Agustian,
MPH, PhD mengatakan virus corona ini memang unik dan bukan yang pertama kali.
Berdasarkan sejarah, SARS COVID-19 pernah terjadi di Hong Kong
tahun 2002-2003 yang lebih mengerikan dengan vatality rate mencapai 20%. Hanya
saja, kata Dr. Dwi, SARS COV-2 sangat mudah tertular ditambah pola perjalanan
global sangat kuat dibanding sepuluh tahun lalu.
Rata-rata perjalanan penerbangan luar biasa berlipat-lipat dan itu
menimbulkan kecepatan virus bergerak dari satu orang ke orang lain. Oleh karena
itu, salah satu cara pemutusan rantai penyebaran covid 19 adalah dengan cara
menggunakan handsanitizer, fungsi handsanitizer sendiri yaitu menjadi
alternative untuk membersihkan tangan di kala tidak ada air dan sabun, jadi
ketika sesudah bersalaman, sesudah menerima uang, dan setelah bepergian.
Pada minggu ke tiga, saya mengajak masyarakat sasaran di desa
bongkasa untuk menerapkan program yang sudah saya buat dan sudah saya
edukasi minggu ke dua, program saya yaitu membuat handsanitizer, membuat
desinfectant, pembiasaan mencuci tangan dengan benar, selalu menjaga jarak,
menjauhi kerumunan, dan penerapan memakai masker dengan tujuan untuk memutus
rantai penyebaran covid 19.
Masyarakat di desa bongkasa, dapat menerapkan untuk membuat
handsanitizer, desinfectant, pembiasaan mencuci tangan dengan benar, selalu
menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan penerapan memakai masker yang sudah saya
edukasi pada minggu ke dua, hal ini dapat dilihat dari respon masyarakat
sasaran melalui grup wa yang sedang memakai handsanitizer, dan desinfectant
buatannya sendiri dan juga masyarakat sasaran juga merespon pembiasaan mencuci
tangan dengan benar, penerapan memakai masker, selalu menjaga jarak, dan
menjauhi kerumunan. Dengan demikian saya harapkan semoga masyarakat di desa
bongkasa terhindar dari virus corona dan selalu sehat di dalam menjalankan
aktivitas diluar rumah maupun di dalam rumah.