Melaksanakan pendampingan belajar membaca secara luring.
- Oleh Ni Komang Prasti Gayatri
- Friday 16/07/2021
- Kelompok 267, Kelompok, Kelompok
Hari ini, jumat 16 juli
2021 saya membuat media pembelajaran
membaca daring pada pukul 09.00 s/d 10.00 WITA dan melaksanakan kegiatan pendampingan belajar membaca secara
luring. Pada kegiatan membaca secara luring, hari sebelumnya yaitu rabu tanggal 14 juli 2021 saya telah menginformasikan
kepada anak-anak sesudah
melaksanakan pendampingan belajar, serta memberitahukan orang tua siswa
terkait jadwal hari ini. Saya berangkat ke balebanjar desa Jegu, yang terletak di banjar sigaran pukul
14.30 WITA, untuk mempersiapkan tempat. Saya menyapu dan membersihkan meja
kemudian menata meja dan kursi. Kegiatan
pendampingan hari ini adalah belajar suku kata terbuka bagi kelompok kuncup dan
suku kata tertutup bagi kelompok mekar kegiatan ini berlangsung pukul
15.00 s/d 17.00 WITA.
Saya menunggu anak datang
di depan balai banjar. Kemudian menyambut anak dengan salam serta menyemprotkan
hand sanitizer dan membagikan masker kepada anak.
Kegiatan pendampingan belajar
sesi 1 dimulai dari kelompok mekar, kelompok Mekar terdiri dari anak dengan kemampuan
membaca sedang. Kegiatan
pendampingan diawali dengan
memberi salam dan doa kemudian membagikan LKPD (Lembar kerja
peserta didik), kepada anak.
Tahap pertama, saya mengucapkan suku kata tertutup yang ada di LKPD satu
persatu kemudian diikuti oleh anak, kemudian kami mengulangi beberapa kali
hingga anak-anak paham dan hafal. 30 menit telah berlalu, supaya tidak bosan
kami melaksanakan ice breaking, yaitu menyanyikan lagu balonku. Setelah
anak-anak terfokuskan kembali, kami melanjutkan dengan game tebak kata,
yaitu anak-anak harus menebak kata yang saya tunjuk di depan secara acak.
Kegiatan pendampingan belajar
sesi 2 dimulai dari kelompok Kuncup, Kelompok
Kuncup terdiri dari anak dengan kemampuan membaca rendah. Kegiatan pendampingan diawali dengan memberi salam dan doa kemudian membagikan LKPD (Lembar kerja peserta didik), kepada anak. Tahap pertama, saya
mengucapkan suku kata terbuka yang ada di LKPD satu persatu kemudian diikuti
oleh anak, kemudian kami mengulangi beberapa kali hingga anak-anak paham dan
hafal. 30 menit telah berlalu, supaya tidak bosan kami melaksanakan ice
breaking, yaitu menyanyikan lagu pelangi-pelangi. Setelah anak-anak
terfokuskan kembali, kami melanjutkan dengan game tebak kata, yaitu
anak-anak harus menebak kata yang saya tunjuk di depan secara acak.
Kegiatan pendampingan hari ini
kami tutup dengan doa dan mengingatkan anak-anak untuk tetap mematuhi protokol
kesehatan. Lima menit sebelum pulang saya menghubungin orang tua agar menjemput
anaknya. Saya mendampingi anak-anak sampai orang tua menjemput mereka.