Mengadakan Google Meet, Berkomunikasi & Berkonsultasi tentang Penggunaan Media Online berupa Google Meet kepada Masyarakat Sasaran
- Oleh Ngurah Yunda Aditi Iswari
- Wednesday 28/07/2021
- Kelompok 269, Kelompok, Kelompok
18 Juli 2021
Pada
tanggal 18 Juli 2021, saya mengirimkan link Google Meet kembali kepada
masyarakat sasaran dan mempersilahkan mereka untuk masuk room meet. Namun,
hanya satu masyarakat sasaran yang baru masuk pada room meet. Sehingga, saya
dengan masyarakat sasaran hanya mengadakan Google Meet secara singkat dan
membahas tentang masyarakat sasaran yang belum hadir.
Berdasarkan
informasi dari masyarakat sasaran, disampaikan bahwa ada beberapa masyarakat
sasaran yang mengalami kendala sinyal, kuota, kesibukan keluarga, dan lainnya.
Sehingga, dari pihak masyarakat sasaran yang hadir menyarankan untuk komunikasi
grup WhatsApp. Namun, dari saya menyampaikan bahwa salah satu masyarakat
sasaran meminta agar diadakan Google Meet. Lalu, dari pihak masyarakat sasaran
tersebut mengusulkan untuk mengadakan video call WhatsApp. Akhirnya, dari saya
menyampaikan bahwa akan ditanyakan terlebih dahulu kepada masyarakat sasaran
lainnya. Saya mempersilahkan dari masyarakat sasaran tersebut untuk mencermati
materi dan dapat bertanya di grup WhatsApp. Terakhir, saya mempersilahkan
masyarakat sasaran keluar dari room meet.
Selanjutnya,
saya menyampaikan sekaligus bertanya terkait setujukah jika diadakan Video Call
WhatsApp. Namun, karena dirasa jika diadakannya video call tidak dapat
menampilkan PPT, maka saya melakukan komunikasi dengan salah satu masyarakat
sasaran yang meminta untuk diadakannya Google Meet. Berdasarkan isi chat saya
kepada masyarakat sasaran tersebut, saya menyampaikan bahwa Google Meet kurang
efektif digunakan jika dilihat dari kondisi bapak/ibu. Sebab ada dari beberapa
guru yang kebanyakan memiliki kesibukan dan kendala lain. Sehingga, saya
mengajukan sekaligus bertanya untuk bisa/tidak menggunakan Google Meet, dan
menyampaikan opsi dari masyarakat lain. Selain itu, saya juga menyampaikan
mengenai gambaran proker selanjutnya, yaitu minggu ke – 4 tentang mengirimkan
Video Tutorial. Saya kembali bertanya kiranya bisa jika melalui grup WhatsApp,
dan dari masyarakat sasaran setuju, dengan tetap berkonsultasi kepada pimpinan,
yakni kepala sekolah.
Kemudian,
saya chat pribadi kepala sekolah untuk berkonsultasi apakah boleh/tidaknya
komunikasi lewat grup WhatsApp, dengan beberapa argument dan gambaran program
selanjutnya. Dari pihak pimpinan, yakni kepala sekolah menyetujui karena
situasi yang terjadi. Saya kembali menyampaikan kepada masyarakat sasaran
tersebut. Sehingga, atas persetujuan masyarakat sasaran dan pimpinan, maka saya
melanjutkan menggunakan grup WhatsApp. Sejauh ini, dari pihak masyarakat sasaran
belum ada yang bertanya dan mengalami permasalahan pada materi yang dikirimkan.
Maka, saya dapat melanjutkan pada program selanjutnya, yakni minggu ke – 3
mengirimkan video tutorial.
Sekian
dari blog kegiatan KKNbD saya. Atas perhatiannya, saya ucapkan Terima Kasih.