Selasa, 18 Juli 2023, mahasiswa KKNT Undiksha 2023 mengikuti Sosialisasi Pengurangan Risiko Bencana yang diadakan oleh BPBD Kabupaten Bangli. Kegiatan ini berlangsung di kantor kepala desa Songan B, yang merupakan desa dengan tingkat risiko yang cukup tinggi terhadap bencana alam seperti banjir, gempa, dan gunung meletus.Dalam sosialisasi tersebut, kami diberikan berbagai materi yang sangat penting terkait pengurangan risiko bencana. Materi-materi ini meliputi penanganan darurat, perencanaan evakuasi, edukasi tentang tanda-tanda awal bencana, dan pencegahan bencana yang dapat dilakukan oleh masyarakat setempat. Kami merasa sangat beruntung dapat memperoleh pengetahuan ini, karena akan sangat berguna untuk menghadapi potensi bencana di daerah ini.

Setelah mengikuti Sosialisasi PRB, agenda kami tidak berhenti di situ. Sebagai bentuk kepedulian dan rasa solidaritas terhadap masyarakat desa Songan B, kami juga ikut serta dalam kegiatan ngayah di Pura Puseh dan Bale Agung Desa Songan. Ngayah merupakan tradisi gotong-royong dalam budaya Bali yang melibatkan sukarela membantu kegiatan keagamaan dan budaya. Kami merasa terhormat dan berbahagia bisa berkontribusi langsung bersama warga desa dalam kegiatan berharga ini.Selain mendukung kegiatan keagamaan dan budaya, melalui ngayah, kami juga dapat lebih dekat dengan warga setempat. Interaksi intens ini memungkinkan kami untuk memahami lebih dalam tentang kehidupan masyarakat di Desa Songan B, tantangan yang dihadapi mereka sehari-hari, serta potensi sumber daya yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan ketahanan mereka terhadap bencana alam.

Selama kami berada di desa ini, kami juga berusaha untuk berbagi pengetahuan dan keterampilan kami kepada masyarakat setempat tentang cara-cara mengurangi risiko bencana secara praktis dan efektif. Kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat desa dalam upaya ini sungguh luar biasa, karena kami saling belajar dan saling menguatkan dalam menghadapi tantangan yang ada.Kegiatan sosialisasi dan ngayah ini memberikan dampak yang positif bagi kami sebagai mahasiswa. Selain meningkatkan pemahaman tentang pentingnya pengurangan risiko bencana, kami juga merasakan kehangatan dan keramahan dari masyarakat Desa Songan B. Semoga, melalui kolaborasi ini, kami bisa menjadi agen perubahan kecil yang membawa dampak positif bagi masyarakat desa dan kawasan sekitar, serta mampu memberikan kontribusi yang berarti dalam membangun ketahanan bencana dan meningkatkan kualitas hidup bersama.