Pelaksanaan KKNbD : Pendampingan secara Luring, Bimbingan Kedua bersama Dosen Pembimbing, Uji Coba Google Form dan Pengiriman Link Google Form Kepada Mahasiswa
- Oleh I Made Yogi Diputra
- Thursday 29/07/2021
- Kelompok 95, Kelompok, Kelompok
Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata berbasis Daring (KKNbD) dengan judul projek "Pelatihan Penggunaan Google Formulir sebagai Alat Evaluasi Siswa di SD Negeri 1 Gadungan" telah dilaksanakan selama beberapa hari. Adapun rincian kegiatan yang telah dilakukan, sebagai berikut :
- Senin, 26 Juli 2021 dilaksanakan bimbingan kedua pelaksanaan KKNbD bersama Dosen Pembimbing kelompok 95 yaitu Bapak Gede Wira Bayu, S.Pd., M.Pd. Bimbingan kedua dilaksanakan secara daring melalui platform google meet. Agenda pembahasan pada bimbingan kedua ialah mengonsultasikan terkait kegiatan yang telah dilaksanakan selama pelaksaan KKNbD serta kendala-kendala yang dihadapi. Selain itu, pada bimbingan kedua ini Dosen Pembimbing juga membahas terkait dengan Rancangan Anggaran Biaya (RAB) yang diterima oleh mahasiswa dari lembaga.
- Selasa, 27 Juli 2021 dilaksanakan pendampingan pembuatan soal evaluasi menggunakan google form secara luring di SD Negeri 1 Gadungan. Kegiatan ini merupakan kegiatan tambahan dari program pelaksanaan KKNbD karena sebelumnya di dalam proposal tidak dicantumkan kegiatan pendampingan. Tujuan dari diadakannya kegiatan ini yaitu agar masyarakat sasaran dapat lebih mudah memahami dan menerapkan langkah-langkah pembuatan soal evaluasi menggunakan google form. Kegiatan pendampingan ini tentunya dilaksanakan dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan.
- Rabu, 28 Juli 2021 dilaksanakan uji coba penggunaan google form yang telah dibuat oleh masyarakat sasaran. Pada uji coba ini masyarakat sasaran menyusun sebuah soal evaluasi di google form. Kemudian link google form yang telah dibuat dibagikan kepada beberapa peserta didiknya dan meminta mereka untuk mencoba menjawab. Link google form yang telah dibuat juga dikirim kepada penulis, agar penulis bisa melihat produk yang dihasilkan oleh masyarakat sasaran. Hasil uji coba terhadap peserta didik tidak digunakan dalam acuan penilaian. Penilaian hanya dilakukan oleh penulis, karena penulis menilai proses pelatihan, produk berupa soal evaluasi dari google form yang dihasilkan masyarakat sasaran, serta evaluasi pemahaman melalui pemberian kuesioner.