Pemberian Materi Cara Memberikan Apresiasi untuk Anak saat Belajar

Jumat, 16 Juli 2021 pukul 19.30-20.30 merupakan pertemuan lanjutan setelah pemberian topik kedua yang berlangsung secara daring via Zoom Meeting dengan membawakan materi Cara Memberikan Apresiasi untuk Anak saat BelajarKegiatan ini diikuti oleh seluruh orang tua, sebagai masyarakat sasaran, walaupun sama seperti saat pemberian materi sebelumnya, ada beberapa masyarakat sasaran yang keluar dari Zoom Meeting, karena terkendala sinyal.

Topik tentang Cara Memberikan Apresiasi untuk Anak saat Belajar harus diberikan bersamaan dengan topik kedisiplinan. Hal tersebut karena, jika seorang anak telah disiplin belajar, sepatutnya orang tua mengapresiasinya, sehingga anak akan lebih giat belajar, khususnya di kala pembelajaran daring saat ini. Namun, sayangnya tidak semua orang tua melakukan hal tersebut, malah ada beberapa orang tua yang cenderung memaksa anaknya untuk belajar, tanpa andil untuk memberikan apresiasi, padahal jika ditelisik dari bidang psikologis, apresiasi tersebut sangat penting, karena berkaitan dengan peningkatan minat belajar anak.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, saya langsung membawakan topik ini pada masyarakat sasaran saya yang merupakan orang tua yang memiliki anak di kelas 1, SD Negeri 1 Kesiman. Pada saat pemberian materi, awalnya tidak banyak masyarakat sasaran yang bertanya, karena mereka fokus untuk menyimak materi dengan baik terlebih dahulu. Tentunya, pemberian apresiasi pada anak saat belajar sangatlah praktik dilakukan, seperti mengapresiasi dengan pujian, kontak fisik, menemani anak belajar, memberikan hal-hal yang berkesan, dan menghabiskan waktu bersama anak baik itu saat belajar atau selepas belajar. Para orang tua juga setuju dengan solusi tersebut, namun masih banyak orang tua yang memberikan apresiasi pada anak dengan cara yang keliru, seperti memberikan barang berupa mainan secara terus-menerus, sehingga anak menjadi ketagihan, dan justru membuat orientasi anak untuk belajar dikalahkan dengan mainan yang menjadi alasannya untuk belajar. Ditambah lagi, menurut para orang tua, apresiasi dengan memberi mainan membuat keuangan orang tua juga berkurang, apalagi di masa pandemi ini.

Di akhir sesi, orang tua setuju dengan solusi yang saya berikan, menurut mereka walau tergolong sangat sederhana, namun mereka akan mencoba terlebih dahulu, terkait berhasil atau tidaknya, tentunya usaha adalah hal yang utama. Sebagai penutup, saya juga memberikan himbauan orang tua untuk mengimplementasikan seluruh materi yang saya berikan, mendokumentasikan, dan mencatat pada lembar aktivitas belajar anak yang telah saya buat. Dimana, lembar aktivitas belajar anak menyesuaikan dengan jadwal belajar anak di sekolah dan menyesuaikan dengan materi anak SD kelas 1, yaitu tema 1 subtema 1 dan tema 1 subtema 2. Implementasi ini, dimulai tepat pada tanggal 17 Juli 2021-31 Juli 2021 dengan 1 subtema kurang lebih selama 6 hari sekolah. Tentunya, saya juga memberi tahu pada orang tua, dimana saya akan tetap mendampingi dan memonitoring implementasi yang dilakukan oleh orang tua, sehingga implementasi yang dilakukan dapat berjalan dengan optimal.

Untuk materi ke-3, dapat diakses pada link berikut:

            https://bit.ly/MateriKKNbDPertemuan3


Tentang Penulis