KKN Undiksha 2024 di Desa Jehem kali ini mengambil langkah nyata dalam mendukung kesehatan masyarakat. Berdasarkan diskusi bersama Kepala Desa, Bapak Tesan Darmayasa, pencegahan stunting sebagai salah satu program kerja perlu direncanakan. Didukung oleh data dari UPTD Puskesmas Tembuku I yang mencatat terdapat 19 balita di Desa Jehem mengalami stunting, penyebaran informasi dan wawasan mengenai stunting penting dilakukan kepada seluruh lapisan masyarakat.  Walaupun sudah ada program kerja khusus untuk pencegahan stunting, KKN Undiksha juga melakukan pendampingan Posyandu PIN Polio sebagai langkah lain yang meski kecil, tetapi diharapkan memberikan dampak signifikan. Setiap anak di desa ini perlu mendapatkan perhatian dan perawatan yang layak, dimulai dari kegiatan Posyandu. Mari simak lebih lanjut bagaimana upaya ini dijalankan bersama masyarakat Desa Jehem dalam mencegah stunting.

Kegiatan pendampingan ini dilaksanakan mengikuti jadwal yang telah disusun oleh pihak puskesmas. Di mulai dari tanggal 23 Juli 2024 di Banjar Dinas Kaulan Dewa, hingg yang terakhir tanggal 13 Agustus 2024 di Banjar Dinas Tambahan Tengah. Secara keseluruhan, KKN Undiksha Desa Jehem telah melaksanakan pendampingan sebanyak tujuh kali di enam banjar dinas, yaitu Kaulan Dewa, Tambahan Kelod, Tambahan Bakas, Pembungan, Pasekan, Tambahan Tengah. Selama melakukan pendampingan, kami membantu para kader posyandu dalam mengukur tinggi dan berat badan anak-anak. Tak hanya itu, kami juga ikut membagikan Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) sambil menyebarkan brosur tentang pentingnya pencegahan stunting. Momen ini begitu berharga karena kami bisa berinteraksi langsung dengan masyarakat, menyampaikan informasi yang benar-benar bermanfaat.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata dari komitmen KKN Undiksha untuk mendukung program desa yang gencar dilaksanakan, khususnya dalam pencegahan stunting. Kami percaya bahwa langkah-langkah kecil yang kami lakukan ini akan membawa perubahan besar bagi kesehatan anak-anak di Desa Jehem. Lebih dari sekadar menyebarkan informasi, kami hadir di lapangan untuk memberikan dukungan kepada para kader posyandu dan masyarakat.

Melalui kegiatan ini, kami belajar banyak tentang pentingnya kerjasama dan gotong royong dalam mencapai tujuan bersama. Kami pulang dari setiap banjar dinas dengan rasa puas dan bangga, mengetahui bahwa kami telah memberikan kontribusi positif bagi desa ini. Kegiatan ini bukan hanya bagian dari program KKN, tetapi juga bagian dari perjalanan kami sebagai mahasiswa untuk memahami dan mengatasi tantangan nyata yang dihadapi oleh masyarakat. Mari terus bersama-sama bergerak maju, memastikan masa depan yang lebih sehat dan cerah bagi generasi penerus di Desa Jehem!