Observasi dan Pembuatan Grup LINE Sebagai Media Komunikasi Selama Pelaksanaan KMbD

Kegiatan observasi ini mulai dilakukan pada tanggal 28 Mei 2020. Observasi dilakukan secara online, yaitu melalui personal chat di LINE dengan masyarakat sasaran. Didapat  8 masyarakat sasaran yang setuju untuk menjadi masyarakat sasaran (tersebar di SMAN 5 Denpasar dan SMK 4 Denpasar). Pada tanggal yang sama, dilakukan pembuatan grup LINE untuk memudahkan komunikasi dengan masyarakat sasaran selama pelaksanaan program. Setelah pembuatan grup, dilakukukan pengukuran tingkat wawasan masyarakat sasaran (remaja) mengenai COVID-19 secara umum, kemudian menanyakan kesulitan yang dihadapi remaja untuk dapat menambah wawasan mengenai COVID-19 selama masa pandemi. Kemudian didapat beberapa permasalahan yang dihadapi remaja untuk dapat menambah wawasan tentang COVID-19 adalah :

1.      Kurangnya sumber terpercaya untuk menambah wawasan mengenai COVID-19.

2.      Banyaknya sumber pemberitaan yang tidak konsisten dan tidak relevan menyebabkan kebingungan para remaja dalam memahami informasi yang ada tentang COVID-19.

3.      Masih terpapar dengan berita bohong (Hoax)

Sehingga diputuskan untuk mengambil topik Pencegahan COVID-19 Secara Klinis dengan meningkatkan peran serta remaja dalam pemutusan mata rantai penyebaran COVID-19 melalui pemahaman lebih lanjut mengenai virus SARS-CoV-2 penyebab penyakit COVID-19.