Pelaksanaan program kerja dari kegiatan KMbD Undiksha tahun 2020 dengan penyuluhan materi berupa video tentang cara Covid-19 menyerang tubuh manusia dan perbedaan OTG, ODP, PDP, dan kasus konfirmasi.

 Om Swastiastu

  Pada hari selasa, 14 Juli 2020 dilakukan penyuluhan masih dengan topik yang sama yaitu Covid-19. Materi yang diberikan kali ini juga diberikan berupa video. Seperti biasa saya mencari referensi terlebih dahulu sebelum disampaikan kepada masyarakat sasaran. Berawal dari pertanyaan kalau kita menjaga kesehatan apakah virus bisa masuk ke dalam tubuh kita?. Tidak banyak yang tahu bagaimana cara Covid-19 menyerang tubuh manusia. Maka dari itu pada penyuluhan kali ini saya memberikan materi cara Covid-19 menyerang tubuh manusia. Materi yang diberikan berupa video animasi yang mudah dipahami oleh masyarakat sasaran. 

  Pertama-tama saya mengirimkan materi cara Covid-19 menyerang tubuh manusia. Seperti biasa masyarakat sasaran akan mencermati dan nanti akan diadakan diskusi. Di dalam video dijelaskan bahwa ketika virus corona masuk ke tubuh kita lewat percikan batuk ataupun bersin orang yang positif baik secara langsung atau waktu kita menyentuh benda yang sudah terkena percikan dan tidak mencuci tangan setelahnya. Jika sudah begitu virus masuk melalui saluran pernapasan dan bergerak terus menuju sasaran utamanya yaitu paru-paru. Dalam video juga dijelaskan jika sistem imun kita kuat maka virus corona tidak akan mampu membuat kita sakit. Kemudian ada pertanyaan dari masyarakat sasaran yaitu kalau kita tidak memakai masker dan tidak makan makanan yang bergizi apakah kita akan terkena virus corona. Setelah itu memberikan penjelasan kepada masyarakat sasaran bahwa kita bisa terpapar Covid-19 dan virus itu dengan mudah menyerang tubuh kita. Karena sistem daya tahan tubuh kita lemah dan tidak bisa melawan virus corona yang masuk ke dalam tubuh kita. Maka dari itu untuk mencegah dan tetap menjaga daya tahan tubuh diharapkan semua orang menerapkan protokol kesehatan dan menjaga daya tahan tubuh salah satunya makan makanan yang bergizi. 

  Kemudian ada lagi masyarakat sasaran yang bertanya jika kita keluar rumah/kita akan berkumpul jadi kita harus memakai masker dan apabila setelah kita pergi ke tempat umum, kita pastikan tidak menyentuh benda yang di sentuh oleh orang. Jadi apakah ini cara supaya virus corona tidak mudah menyerang tubuh kita. Lalu memberikan penjelasan bahwa seperti yang disampaikan ini merupakan tindakan pencegahan. Usahakan untuk memakai masker dan berbicara di ruangan terbuka serta jangan lebih dari 30 menit. Setelah itu langsung pulang, sesampainya di rumah pakaian yang digunakan langsung di lepas dan dicuci. Jangan lupa juga untuk sesering mungkin mencuci tangan.

   Setelah itu saya lanjutkan untuk materi kedua karena tidak ada pertanyaan lagi dari masyarakat sasaran. Pada materi kedua saya memberikan penyuluhan tentang OTG, ODP, PDP, dan kasus konfirmasi. Karena banyak yang bertanya kenapa kita harus tetap waspada terhadap Covid-19 walaupun kita tidak memiliki gejala-gejala apabila terpapar Covid-19. Lalu mengapa kita harus tetap menerapkan protokol kesehatan dan tetap menjaga daya tahan tubuh di tengah pandemi Covid-19?. Karena orang yang sudah terpapar Covid-19 bisa saja tidak menunjukkan gejala-gejala apabila terpapar Covid-19. Maka dari itu kita harus tetap waspada dan tetap menjaga kesehatan serta menerapkan protokol kesehatan. Pada video tersebut dijelaskan bahwa OTG (Orang Tanpa Gejala) adalah orang yang tidak ada gejala dan memiliki resiko tertular dari orang konfirmasi Covid-19. Selain itu dijelaskan juga pengertian ODP (Orang Dalam Pemantauan), PDP (Pasien Dalam Pengawasan), dan Kasus konfirmasi. Dalam materi ini tidak ada pertanyaan dikarenakan di dalam video sudah jelas dipaparkan dan juga sudah disertai dengan animasi yang mudah dipahami. Sekian untuk kegiatan hari ini. Saya ucapkan terimakasih.

   Om Santih, Santih, Santih Om