Pada tanggal 5 Juli 2021, materi pelatihan berupa powerpoint edukasi tentang Strategi Menulis Naskah Pewara di-upload ke google drive. Tujuannya agar masyarakat sasaran dapat membaca dan mencermati dengan saksama materi pelatihan.

Berikut tautan materi Strategi Menulis Naskah Pewara:

https://drive.google.com/drive/folders/1K82-qTzyHigwHF2ryjijk2FoouIJ5n4F?usp=sharing

Selanjutnya, pada tanggal 9 Juli 2021 dari pukul 17.15-19.23 wita,  pelatihan menulis naskah pewara sekaligus diskusi melalui Google Meet dilaksanakan. Semua masyarakat sasaran yang berjumlah enam orang dapat hadir ikut berpartispasi dalam kegiatan pelatihan menulis naskah pewara sekaligus diskusi. Keenam orang tersebut yaitu: (1) Ni Putu Galuh Ardanareswari dari Sekaa Teruna Adi Manggala Banjar Adat Sangging, (2) Ni Kadek Fitri Cahyani dari Sekaa Teruna Kresna Shanti Yowana Banjar Adat Pande, (3) Pande Putu Dimas Permana dari Sekaa Teruna Dharma Bhuana Karya Banjar Adat Tengah, (4) Luh Visca Dwi Indrayani dari Sekaa Teruna Eka Ananda Jaya Banjar Adat Pasek, (5) Ni Kadek Eka Budi Darmayanti dari Sekaa Teruna Eka Yowana Santi Banjar Adat Kangin, dan (6) Sang Ketut Puja Adinugraha dari Sekaa Teruna Wiguna Banjar Adat Bendul.

Masyarakat sasaran ini tampak berantusias dalam mengikuti kegiatan pelatihan menulis naskah pewara. Mungkin ini terjadi karena tidak saja teori yang didapat dalam menulis naskah pewara, tetapi juga adanya sajian berupa contoh-contoh dari tiap bagian naskah yang akan ditulis. Salah satunya yaitu contoh bagian naskah pewara saat Kepala SMA Negeri 2 Semarapura akan memberikan pidato sambutan dan menyerahkan piagam penghargaan kepada para juara sebagai berikut.

Laporan dari Ketua Panitia telah kita dengar dan telah kita simak. Selanjutnya, acara keempat yaitu “Pidato Sambutan dari Kepala SMA Negeri 2 Semarapura”. Yang terhormat, Kepala SMA Negeri 2 Semarapura, silakan!

.....

           Yang terhormat Kepala SMA Negeri 2 Semarapura untuk tetap berada di panggung sehubungan dengan acara Penyerahan Piagam Penghargaan pada Para Juara Cerdas Cermat”.

Pidato Sambutan dari Kepala SMA Negeri 2 Semarapura yang penuh inspirasi dalam upaya mempertahankan prestasi sekolah kita ini telah kita dengar dan kita simak. Semoga inspirasi Beliau dapat menyulut api semangat kita dalam berlomba dan bertanding.   Selanjutnya, acara keenam yaitu Penyerahan Piagam Penghargaan pada Para Juara Lomba KIR. Ternyata, peserta lomba sangat antusias walaupun lomba KIR bersifat intern karena lomba antarsiswa SMA Negeri 2 Semarapura. Setelah kami umumkan yang meraih juara lomba KIR, peraih juara silakan naik ke panggung! Sebagai juara III, I Made Surya Pradipta dari siswa kelas XI MIPA 2. Sebagai juara II, Ni Luh Putu Anjani Putri dari siswa kelas XI MIPA 1. Sebagai juara I, Gede Adiaksa Karana  dari siswa kelas X MIPA 1.

.....

Yth. Kepala Sekolah silakan menyerahkan piagam penghargaan pada para juara!

Yth. Kepala Sekolah silakan kembali ke tempat duduk semula!

Para juara silakan kembali ke tempat duduk semula!

Dalam diskusi, tampak juga antusias masyarakat sasaran. Buktinya, ada tiga     pertanyaan yang diajukan oleh masyarakat sasaran muncul dalam diskusi. Diskusi ini diadakan setelah masyarakat sasaran diberikan pelatihan menulis naskah pewara melalui Google Meet.

Pertanyaan dari Ni Putu Galuh Ardanareswari dari Sekaa Teruna Adi Manggala sebagai berikut

Mohon izin bertanya, Kak! Saya sering mengikuti acara HUT Sekaa Teruna, tetapi tidak pernah mendengar perkenalan dari pewara. Dalam materi pelatihan menulis naskah pewara, ada perkenalan dari pewara. Pertanyaan saya, apakah boleh tidak diisi perkenalan identitas pewara?

Pertanyaan dari Luh Visca Dwi Indrayani dari Sekaa Teruna Eka Ananda Jaya sebagai berikut.

Pada kesempatan ini saya ingin bertanya, Kak! Jika tamu undangan dari pejabat yang hadir yaitu: Bupati Klungkung, Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Klungkung. Sapaan yang kedua mana? Apakah sapaan kedua kepada Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Klungkung atau kepada Camat Klungkung?

Pertanyan dari Sang Ketut Puja Adinugraha dari Sekaa Teruna Wiguna sebagai berikut.

Ada satu pertanyaan yang ingin saya ajukan, Kak! Acara hiburan sudah disampaikan oleh pewara, tetapi pengisi acara terlambat datang. Semestinya, 5 menit sebelum tampil, pengisi acara sudah siap. Namun, pengisi acara tidak dating karena mobil pengangkut pengisi acara macet di jalan sesuai informasi lewat WA. Apa solusinya bagi pewara jika pengisia cara terlambat datang?