Sosialisasi tentang Cara Mudah Membuat Video Pembelajaran dengan Power Point

    Dalam rangka pelaksanaan program KMbD 2020 yang sudah dirancang, penulis telah melakukan kegiatan sosialisasi mengenai "Tips Pembuatan Video Pembelajaran dengan Power Point" pada Jumat, 10 Juli 2020. Sosialisasi ini diberikan kepada masyarakat sasaran yang terdiri dari lima (5) orang guru SMP Negeri 4 Busungbiu. Sesuai dengan observasi yang telah dilakukan sebelumnya oleh penulis, masyarakat sasaran masih memiliki keterampilan yang kurang dalam merancang media pembelajaran daring yang inovatif dan menarik guna menambah semangat siswa dalam melakukan kegiatan pembelajaran dengan sistem daring. Dengan demikian, pelaksanaan kegiatan sosialisasi mengenai "Tips Pembuatan Video Pembelajaran dengan Power Point" ini bertujuan untuk menambah pengetahuan dan keterampilan masyarakat sasaran tentang cara pembuatan video pembelajaran yang mudah, namun juga tetap inovatif dan menarik. Dengan memberikan sosialisasi tentang pembuatan video pembelajaran, penulis juga berharap masyarakat sasaran nantinya bisa membuat video pembelajaran yang inovatif dan menarik sehingga para siswa bisa menjadi lebih tertarik dan bersemangat dalam mempelajari materi pelajaran tertentu, terlebih lagi pada saat melakukan pembelajaran dengan sistem daring seperti pada masa pandemi Covid-19 saat ini. Selain itu, memberikan materi pelajaran tertentu kepada siswa dengan menggunakan video pembelajaran perlu dilakukan oleh masyarakat sasaran yang merupakan guru di SMP Negeri 4 Busungbiu, dengan pertimbangan bahwa kebanyakan siswa pada zaman modern saat ini cenderung lebih suka menonton video dibandingkan dengan membaca materi pelajaran melalui buku.

    Dalam melaksanakan kegiatan sosialisasi kepada masyarakat sasaran tentang cara pembuatan video pembelajaran ini, penulis menyampaikan atau membahas materi yang terdiri atas tiga poin penting, di antaranya meliputi: alasan yang mendasari pentingnya pembuatan video pembelajaran, tips mudah membuat video pembelajaran yang menarik hanya dengan memanfaatkan power point, serta alasan yang mendasari perlunya untuk mengunggah (upload) video pembelajaran yang dibuat pada laman Youtube. Materi yang terdiri atas tiga poin penting ini secara terperinci disampaikan dalam bentuk video yang sebelumnya telah dibuat oleh penulis pada tahap persiapan. Penulis juga telah mengunggah (upload) video itu pada laman Youtube. Kemudian, link Youtube dari video yang telah diunggah oleh penulis tersebut dikirimkan kepada masyarakat sasaran melalui grup WhatsApp yang telah dibentuk guna memudahkan mereka untuk mengakses video yang diberikan. Setelah itu, penulis meminta masyarakat sasaran untuk menonton video berdasarkan pada link Youtube yang sudah diberikan. Beberapa jam setelah penulis mengirimkan link video, dengan melalui media sosial berupa grup WhatsApp, penulis juga menanyakan mengenai hal-hal yang sekiranya masih belum dipahami oleh masyarakat sasaran terkait penjelasan dalam video yang diberikan. Namun, kelima masyarakat sasaran tidak ada yang mengajukan pertanyaan. Mereka mengatakan bahwa penjelasan mengenai cara mudah untuk membuat video pembelajaran dengan power point sudah dipaparkan oleh penulis dengan baik dan jelas pada video yang diberikan. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa masyarakat sasaran berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh penulis. Bahkan ada pula beberapa masyarakat sasaran yang membuat dokumentasi berupa foto pada saat mereka menonton video yang diberikan oleh penulis. Kemudian, masyarakat sasaran juga mengirimkan dokumentasi berupa foto tersebut kepada penulis. Kegiatan sosialisasi mengenai "Tips Pembuatan Video Pembelajaran dengan Power Point" ini berjalan dengan baik dan lancar.

Tentang Penulis