Sebelum beranjak ke dalam pemberian video pembelajaran, disini telah dilakukan survey kepada masyarakat sasaran. Survey ini dilakukan untuk mengetahui seberapa jauh masyarakat sasaran mengetahui Kahoot.  Pada awalnya, akan dilaksanakan wawancara singkat secara tatap muka dan tetap menggunakan protokol kesehatan untuk mengetahui pemahaman masyarakat sasaran mengenai Kahoot. Namun semenjak penerapan PPKM pada 3-20 Juli, seluruh kegiatan tatap muka dialihkan menjadi daring, sehingga dalam penerapannya dilakukan survey yang berisi pertanyaan dan telah dituangkan pada platform google form.

        Dalam survey yang sudah saya rancang, terdapat 5 pertanyaan yang berisi penilaian seberapa jauh masyarakat sasaran mengetahui Kahoot. Kebanyakan dari masyarakat sasaran hanya sekedar mengetahuinya bahkan ada yang belum tahu sama sekali. Secara keseluruhan, mereka juga belum pernah menerapkan Kahoot dalam kegiatan pembelajarannya. Maka dari itu, mereka merasa berminat dan bahkan ada yang sangat berminat untuk mempelajari hal ini lebih jauh. Dalam survey juga terdapat pertanyaan mengenai metode pembelajaran mana yang lebih senang digunakan. Beberapa dari mereka menjawab lebih senang ketika diberikan tugas, namun kebanyakan dari mereka memilih metode pembelajaran yang dituangkan dalam quis.

        Setelah melihat hasil survey tersebut, pengumpulan materi untuk memberi video pembelajaran pun dimulai. Pencarian materi dilakukan lewat media internet dan menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat sasaran. Selain itu, pembuatan akun Kahoot juga sudah dilakukan dan tahap selanjutnya siap untuk dilaksanakan. Materi-materi yang telah dikumpulkan nantinya akan dirangkai menjadi lebih menarik dalam video pembelajaran.