PENGEMBANGAN SKILL MELALUI BIMBINGAN BELAJAR

Pada hari ini, telah terlaksana kegiatan pengembangan skill melalui bimbingan belajar pada masyarakat sasaran. Pengembangan skill merupakan sarana pengembangan kemampuan yang di miliki masyarakat sasaran terutama masyarakat sasaran sebagai siswa dalam mengembangkan kemampuan minat dan bakat yang di miliki. Pengembangan skill dalam bimbingan belajar yang di lakukan pada hari ini menggunakan pengembangan skill pada abad 21 yaitu keterampilan 4C (Creativity, Communication, Collaboration, Critical Thinking), namun skill yang di tekankan disini adalah pengembangan skill communication, hal ini dapat kita lihat dimasa pandemi saat ini yang mengharuskan melaksanakan proses pembelajaran secara daring. Namun jika di lihat dari kondisi masyarakat terutama di desa jehem ini, masyarakat sasaran memiliki kendala sarana dan prasarana yang terbatas, pemahaman teknologi yang rendah, dan tingkat keinginan belajar yang menurun. Dalam implementasi 4C dalam pembelajaran tentu saja masih menggunakan 4 keterampilan tersebut, hanya saja tidak semua keterampilan skill tersebut berkembang dalam implementasinya. Misalkan saja dalam skill komunikasi, di karenakan pembelajaran online masyarakat sasaran di desa jehem  ini hanya efektif menggunakan platform belajar Whattshapp sebagai saana komunikasi dan belajar, jika di lihat lebih dalam platform tersebut hanya memiliki fitur chat, tuakar video, foto, serta fitur mengirim dokumen. Namun platform untuk melakukan tatap muka secara firtual tidak di gunakan dalam pembelajaran sehingga dalam penggunaan WA siswa hanya mengandalkan melakukan komunikasi seperti diskusi melalui chat yang di ketik. Sehingga dari hal tersebut dapat kita lihat ketidak berkembangnya skill komunikasi di dalam pembelajaran, dari hal  tersebut keggiatan KKNbD ini mengajak siswa untuk mengembangkan skill communication melalui membaca puisi dan bercerita.

Kegiatan hari ini dalam pengembangan skill communication, siswa di bimbing untuk melakukan penampilan dalam membaca puisi di depan kelas. Kegiatan pada gambar tersebut di laksanakan ketika siswa datang ke sekolah untuk mengambil buku pelajaran, sehingga dengan kesempatan tersebut siswa di berikan kesempatan untuk mengikuti kegiatan luring dengan menetapkan protokol kesehatan sehingga kegiatan berjalan dengan lancar. Dari implementasi tersebut  hasil dari kegiatan yang di dapat adalah terlihat para siswa tampil berani dan percaya diri, serta berani untuk berkomunikasi juga di hadapan teman kelas dan di depan kamera.

 

Berikut merupakan link dokumentasi video selama kegiatan:

https://drive.google.com/file/d/10PCnKfO0yTx-tR50R3_iWzZSpD5QIjzC/view?usp=sharing

 

Tentang Penulis