Pada hari selasa 21 Juli 2020 pada minggu ke-3 kegiatan KMbD dilaksanakan pendampingan melalui media online whatsapp grup yang telah dibuat. Dalam pendampingan tahap pertama ini dilakukan seperti kegiatan diskusi dengan membantu masyarakat yang mengalami masalah dalam kegiatan proker. Adapun kegiatan yang dilakukan adalah :

-          Memberitahu masyarakat bahwa minggu ini sudah bisa memulai kegiatan dengan didampingi melalui media online. Jika ada yang ingin ditanyakan atau belum di mengerti dari video edukasi dan video tutorial yang telah diberikan pada minggu sebelumnya, masyarakat bisa bertanya melalui grup whatsapp yang sudah disepakati atau bisa juga melalui video call.

-          Kemudian hari ketiga pada tanggal 24 Juli 2020 menanyakan kepada masyarakat bagaimana hasil kegiatan yang dilaksanakan yaitu pada tahap semai sayuran hidroponik. Dan memberikan solusi dari kendala – kendala yang dialami oleh masyarakat sasaran.

Dalam kegiatan ini di dapatkan masalah – masalah yang ditanyakan oleh masyarakat sebagai berikut :

-          Setelah semaian mereka tumbuh mereka menyakan kapan sebaiknya semaian sayuran tersebut dapat dipindahkan ke dalam media hidroponik sederhana.

-          Masyarakat juga mengalami sedikit masalah yaitu kuningnya beberapa daun semaian. Hal ini disebabkan karena kekurungan sinar matahari. Pada waktu masayarakat menyemai kebetulan sedang turun hujan sehingga membuat beberapa semaian mereka menjadi kuning. Namun hal tersebut sudah bisa diatasi karena setelah muncul matahari masyarakat sudah kembali bisa menjemur semainnya.

Tujuan dari pelaksanaan pendampingan ini adalah agar bisa membantu masyarakat yang kurang mengerti atau menemukan kesulitan dalam melakukan kegiatan. Output yang diharapkan adalah masyarakat bisa  terbantu dan tidak lagi kebingungan dengan kendala/masalah – masalah yang dihadapi, sehingga masyarakat bisa melakukan kegiatan berkebun hidroponik sederhana di rumah dengan senang hati tanpa ada masalah yang tidak di mengerti. Dari tanggapan yang diberikan oleh masyarakat, masyarakat mudah mengerti terhadap penjelasan ulang dari masalah yang mereka tidak mengerti, masyarakat juga tidak canggung untuk bertanya apapun yang mereka tidak mengerti.