PROSES PENGOLAHAN IKAN LELE MENJADI KERUPUK UNTUK MENINGKATKAN NILAI JUAL

 

Pada hari Senin, 19 Juli 2021 dilakukan proses pengolahan ikan lele menjadi produk krupuk guna meningkatkan nilai jual ikan lele. Krupuk merupakan makanan ringan yang sering dikonsumsi masyarakat dan bisa dikategorikan sebagai makanan pelengkap bersama nasi. Kerupuk lele merupakan olahan kerupuk yang memiliki kandungan tinggi protein, omega 3 dan phosphor. Disamping memiliki banyak manfaat bagi tubuh, kerupuk ikan lele juga memiliki rasa yang lezat sehingga memiliki potensi tinggi untuk dijadikan usaha yang menjanjikan. Usaha kerupuk ikan lele merupakan pilihan usaha yang terbilang menjanjikan karena terbilang sangat protektif, disukai banyak orang, membutuhkan modal yang sedikit, pengolahan yang mudah, pemasaran dapat menjangkau seluruh kalangan, dan dapat melakukan promosi untuk meningkatkan penjualan.

Pada pembuatan kerupuk lele ini, memerlukan beberapa bahan yaitu : tepung tapioca, bumbu, telur, air, dan daging lele. Proses pembuatannya dimulai dari membersihkan ikan lele agar tidak menimbulkan bau amis, pada pengolahan kali ini menggunakan seluruh bagian ikan lele mulai dari kepala, danging dan tulangnya. Bagian ikan lele yang terbuang hanya bagian isi perut dan insangnya, tapi harus dicuci hingga bersih menggunakann air jeruk. Ikan lele yang sudah dibersihkan diblender hingga halus, kemudian dicampur dengan tepung tapioca, bumbu dan telur dengan rasio daging dan tepung 0,5 : 1. Setelah adonan kalis, letakan adonan pada cetakan kemudian kukus selama 20-30 menit. Adonan yang sudah matang dimasukan kedalam kulkas sampai dingin, adonan yang sudah dingin dipotong tipis-tipis dan dijemur dibawah sinar matahari. Setelah kering kerupuk siap digoreng dan dikemas pada kemasan standing pounch.

Resep krupuk lele dapat dikreasikan sendiri dengan menambahkan cita rasa lain untuk menarik konsumen dan menambah jenis rasa. Setelah proses pengemasan selesai, proses selanjutnya yaitu proses pemasaran. Dalam proses pemasaran ini, dapat menggunakan beberapa market place seperti shopee, tokopedia, bukalapak atau menggunakan media sosial seperti whatsapp, instagram, facebook dan sebagainya untuk meningkatkan pemasaran. 

Tentang Penulis