6–8 Agustus 2025 — Dalam rangka mendukung peningkatan kualitas kesehatan masyarakat dari segala usia, Tim KKN Universitas Pendidikan Ganesha Tahun 2025 yang bertugas di Desa Sulahan, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli menggelar rangkaian kegiatan kesehatan terpadu selama tiga hari berturut-turut. Kegiatan ini mencakup Posyandu Balita, Posyandu Lansia, serta penjaringan kesehatan di TK dan SD yang ada di desa tersebut.

Posyandu Balita: Awal Sehat untuk Generasi Penerus

Pada kegiatan Posyandu Balita, dilakukan pemantauan tumbuh kembang anak secara menyeluruh, meliputi:

* Pengukuran lingkar kepala

* ⁠Pengukuran lingkar lengan

* Penimbangan berat dan tinggi badan

Selain pemeriksaan, anak-anak juga mendapatkan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk membantu memenuhi kebutuhan gizi harian. Para orang tua pun diberikan edukasi gizi mengenai pentingnya asupan makanan seimbang dan bergizi demi mendukung perkembangan optimal anak usia dini.

Posyandu Lansia: Tetap Sehat di Usia Senja

Bagi kelompok lansia, kegiatan posyandu difokuskan pada deteksi dini penyakit degeneratif melalui:

* Pengukuran berat dan tinggi badan

* Pemeriksaan tekanan darah

* Pemeriksaan kadar glukosa darah

Lansia yang menunjukkan hasil pemeriksaan tekanan darah atau gula darah cukup tinggi diberikan obat sesuai kondisi, serta vitamin tambahan untuk menjaga stamina. Tidak hanya itu, lansia juga mendapat edukasi mengenai pola makan sehat, aktivitas fisik ringan, serta pencegahan penyakit kronis.

Penjaringan Kesehatan di TK dan SD: Cegah Masalah Sejak Dini

Kegiatan penjaringan kesehatan di beberapa TK dan SD di Desa Sulahan dilakukan untuk mendeteksi dini gangguan kesehatan yang bisa berdampak pada proses belajar anak. Pemeriksaan meliputi:

* Pengukuran tinggi dan berat badan

* Pengukuran lingkar kepala

* Pemeriksaan visus mata (ketajaman penglihatan)

Dengan hasil pemeriksaan ini, guru dan orang tua dapat lebih memahami kondisi kesehatan anak dan mengambil langkah lebih awal jika ditemukan indikasi masalah tumbuh kembang atau gangguan penglihatan.

Rangkaian kegiatan ini merupakan wujud nyata kontribusi mahasiswa KKN Undiksha dalam memperkuat layanan kesehatan masyarakat desa secara promotif dan preventif. Melalui sinergi dengan kader kesehatan, guru, serta warga, kegiatan ini berhasil menjangkau semua lapisan usia — dari balita hingga lansia.

KKN Undiksha Bergerak bukan sekadar slogan, tapi aksi nyata untuk membangun desa yang lebih sehat dan berdaya!