Jakarta, 24 Juli 2020

    Pada kegiatan hari ini saya mengajak sasaran projek saya siswa SMAN 96 Jakarta untuk memahami tujuan dari peta konsep untuk mempermudah dalam memahami pelajaran.Siswa diajak kreatif menafsirkan pemahamannya melalui peta konsep dengan topik sistem peradilan hukum pidana di Indonesia. Seringkali metode pembelajaran yang salah seperti menghafal membuat siswa berpatokan pada hal itu saja. Jadi kreatifitas dari pemahaman materi itu sendiri sering terabaikan dan juga siswa terpaksa saja meghapalkan. Ketika metode belajar dengan memahami dan diringkas lagi melalui peta konsep dinilai memberikan poin rinci dengan tanda pengenalan khusus mempermudah siswa memahami. Siswa mulai dari memahami makna dari materi tersebut, tujuan, hubungan, ciri-ciri bahkan mampu memberikan solusi akibar berpikir kreatif dan kritis itu sendiri.  Dalam tugas membuat peta konsep ini saya mengajak siswa berkreasi dalam pembuatan pada karton yang dihias dan keterangan pendukung materi. Kebebasan ini tidak anya diserahkan kepada siswa, melainkan guru turut ambil bagian mengawasi siswa dan memberikan kesimpulan akhir untuk menyamaratakan pemahaman yang sering kali berbeda. Banyak kesalahpahaman materi akibat sumber yang didapat tentunya berbeda maka perlu adanya kesinambungan dari guru menjelaskan kembali.